Surabaya, Ruang.co.id – Pernah nggak sih, lagi masak di dapur terus bingung mau ambil lengkuas atau jahe? Dua bahan ini memang sering bikin kita ketukar karena bentuknya yang mirip. Tapi, kalau kamu tahu bedanya, masak jadi lebih gampang dan nggak salah rasa.
Yuk, kita bahas lebih detail apa aja sih yang bikin lengkuas dan jahe itu beda.
Lengkuas, atau yang sering juga disebut laos, adalah rimpang yang punya aroma khas dan sering banget dipakai di masakan Indonesia. Kamu pasti sering menemukannya di masakan seperti rendang, opor, atau sayur asam. Aromanya kuat, tapi nggak sepedas jahe. Rasa lengkuas itu lebih earthy dan agak pahit, jadi cocok banget buat memperkaya rasa makanan.
Sementara itu, jahe adalah rimpang yang punya rasa pedas dan hangat. Biasanya jahe dipakai di masakan, minuman, atau bahkan obat herbal. Dari wedang jahe sampai teh lemon, jahe selalu jadi favorit buat ngusir masuk angin atau sekadar bikin badan lebih hangat.
Penampilan
Kalau diperhatikan, lengkuas dan jahe punya perbedaan mencolok. Lengkuas biasanya lebih keras dan warnanya cenderung cokelat kemerahan di bagian kulitnya. Dagingnya putih bersih dan seratnya lebih kasar.
Sementara itu, jahe punya kulit yang lebih tipis dan mudah dikupas. Warnanya kuning pucat atau cokelat muda dengan tekstur yang lebih halus.
Aroma dan Rasa
Aromanya juga beda banget, lho. Lengkuas punya aroma tajam yang lebih “bersahaja,” sementara jahe lebih segar dengan sentuhan pedas yang khas.
Dari segi rasa, lengkuas lebih ringan dan agak pahit, sedangkan jahe punya rasa pedas yang langsung terasa begitu digigit.
Penggunaan Lengkuas dan Jahe di Dapur
Lengkuas biasanya jadi andalan buat masakan gurih. Mau bikin gulai, rendang, atau sup tradisional, lengkuas selalu hadir sebagai bumbu wajib. Cara pakainya juga simpel.
Kamu bisa memar lengkuas untuk mengeluarkan aromanya atau potong-potong besar supaya gampang dikeluarkan setelah masak.
Sebaliknya, jahe nggak cuma buat masakan, tapi juga minuman. Kalau kamu bikin soto, sup ayam, atau nasi goreng, jahe bisa menambah rasa hangat yang khas. Dan jangan lupa, wedang jahe, teh jahe, atau campuran jahe dengan madu juga bisa jadi pilihan minuman sehat.
Kalau masih suka bingung, coba deh ingat beberapa tips ini. Pertama, lihat tekstur kulitnya. Lengkuas lebih keras dan kasar, sedangkan jahe lebih halus. Kedua, cium aromanya. Lengkuas lebih tajam dan earthy, sementara jahe lebih segar dan pedas.
Terakhir, kalau perlu, coba gigit kecil dagingnya. Kamu langsung tahu bedanya dari rasa yang dihasilkan.
Jadi, walaupun lengkuas dan jahe sering bikin kita salah tebak, mereka punya perbedaan yang jelas dari segi penampilan, aroma, rasa, hingga kegunaannya. Lengkuas lebih cocok untuk masakan gurih. Sementara jahe fleksibel untuk masakan dan minuman.
Mulai sekarang, jangan sampai ketukar lagi, ya! Selamat memasak dan eksplorasi dapur kamu!
