BULOG Jatim Pecahkan Rekor: 425.000 Ton Gabah Diserap, Tonggak Baru Ketahanan Pangan

Rekor serapan gabah BULOG Jatim 2025
BULOG Jatim raup rekor serapan gabah tertinggi: 425.000 ton setara beras! Kolaborasi petani, TNI, & pemerintah wujudkan ketahanan pangan nasional. Foto: Istimewa
Ruang Nurudin
Ruang Nurudin
Print PDF

Ruang.co.id – Sebuah tonggak bersejarah baru ditorehkan Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Timur (Kanwil Jatim). Di bawah kepemimpinan Langgeng Wisnu, BULOG Jatim mencatat rekor luar biasa dengan berhasil menyerap lebih dari 425.000 ton setara beras dari petani lokal hingga 13 Mei 2025. Angka ini bukan sekadar statistik biasa. Ini adalah capaian tertinggi yang pernah dicapai BULOG Jatim dalam periode Januari hingga Mei sepanjang sejarah berdirinya lembaga tersebut.

Pencapaian ini bukan datang secara tiba-tiba. Ini adalah hasil dari kerja kolaboratif dan solid antara BULOG, petugas penyuluh lapangan (PPL) dari Dinas Pertanian, Babinsa dari TNI, dan tentu saja para petani yang menjadi ujung tombak ketahanan pangan bangsa.

Langgeng Wisnu menyampaikan rasa bangga dan syukur atas capaian tersebut. Ia menegaskan bahwa kinerja gemilang ini menjadi bukti bahwa sinergi antarlembaga dan keberpihakan pada petani mampu menghadirkan dampak nyata, Rabu (14/5).

Tak hanya menjadi prestasi regional, serapan gabah oleh BULOG Jatim ini menyumbang hampir 25% dari total serapan nasional yang mencapai 2 juta ton. Artinya, satu dari empat karung beras yang diserap oleh BULOG di seluruh Indonesia berasal dari Jawa Timur. Ini bukan sekadar angka, melainkan simbol kekuatan agrikultur daerah yang mampu menopang kebutuhan pangan nasional di tengah tantangan cuaca dan fluktuasi harga pasar.

Yang lebih menggembirakan lagi, dua kantor cabang – BULOG Mojokerto dan BULOG Jember – sukses melampaui target penyerapan hingga lebih dari 100%. Prestasi ini langsung mendapat apresiasi dari para kepala daerah.

Baca Juga  Stok Beras Bulog Tembus 1,9 Juta Ton, Optimisme Ketersediaan Pangan di Indonesia hingga 2025
Baca Juga  Perhutani dan Stakeholder Sinergi Tanam Padi Gogo di Bojonegoro untuk Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Bupati Mojokerto dan Bupati Jember secara khusus menyampaikan penghargaan kepada BULOG setempat atas kontribusinya dalam menjaga harga dan penghidupan petani tetap stabil di tengah musim panen yang tidak selalu mudah diprediksi.

Langgeng Wisnu menilai apresiasi ini bukan semata bentuk penghargaan, tapi juga suntikan semangat bagi seluruh jajaran BULOG untuk terus bekerja keras dan cerdas. Ia menegaskan bahwa BULOG Kanwil Jatim akan terus menggenjot penyerapan hingga target nasional tercapai, sekaligus memastikan setiap butir gabah petani memiliki nilai dan tidak sia-sia.

Pencapaian ini memberi pelajaran penting: keberhasilan sektor pangan tidak hanya soal jumlah, tetapi juga tentang keberpihakan, kolaborasi, dan strategi yang tepat sasaran. Di tengah kekhawatiran global terhadap krisis pangan, Jawa Timur justru membuktikan diri sebagai garda terdepan dalam menjaga ketersediaan beras.

Bagi generasi muda dan seluruh lapisan masyarakat, prestasi ini menjadi ajakan terbuka untuk lebih peduli terhadap ketahanan pangan nasional. Bukan hanya tugas petani atau pemerintah, tapi tanggung jawab bersama. Saat gabah petani mendapat tempat yang layak, maka seluruh negeri ikut kuat. Dan dari ladang-ladang Jawa Timur, kita belajar bahwa keberhasilan besar dimulai dari ketulusan bekerja untuk rakyat.