Sidoarjo, Ruang.co.id – Gelombang deklarasi dukungan dari tim pemenangan, relawan maupun simpatisan untuk Pilkada Sidoarjo Paslon (Pasangan Calon) 1 Subandi-Mimik (BAIK), terus mengalir berdatangan. Semalam, deklarasi dukungan datang dari Auto Pilot Pemuda BAIK, sekaligus sebagai acara pembukaan Posko tim pemenangan Pemuda BAIK, di Jalan Kartini, Sidoarjo Kota, Senin (14/10).
Acara tersebut dihadiri Mimik Idayana, Calon Wakil Bupati (cawabup) Paslon 1, dan Cabup Subandi berhalangan hadir yang direncanakan juga datang.
Pemuda Auto Pilot Pemuda BAIK ini, merupakan kumpulan anak muda Gen Z dan Millenial, yang keberadaannya memiliki simpul relawan di 18 kecamatan, se- Kabupaten Sidoarjo, dengan berbagai komunitas. Yakni komunitas gamers, e-sport, BMX, hingga Auto Pilot Herek gas trek pembalap motor jalanan dan liar.
“Mohon izin Bu (Mimik) pemuda – pemuda ini titip pesan ke panjenengan kalau nanti terpilih dan dilantik jadi wakil bupati Sidoarjo, semoga ibu bisa mewadahi tentang apa – apa keinginannya, tetap bisa berkreativitas, dan kami harapkan ibu dan P. Bandi (Cabup Subandi) memberikan ruang dan mewadahi anak – anak muda ini. Kami harapkan ibu dan pak Bandi membuatkan tempat – tempat untuk mewadahi kreativitas anak muda yang punya potensi besar,” pinta Kiki Aprilianto, Ketua Pemuda BAIK Auto Pilot.
Cawabup Mimik bergayung sambut dengan aspirasi Pemuda Auto Pilot ini. Karena tuntutan dan keinginannya dipastikan akan diakomodir dan diwadahi oleh Paslon nomor urut 1 ini.
“Kalian semua itu anak- anak kami, keinginan kalian semua itu sudah menjadi bagian dari 14 program kerja BAIK, khususnya untuk anak muda,” jawab Cawabup Mimik disambut riuh tepuk tangan.
Cawabup satu – satunya perempuan ini menambahkan, “Saya dan pak Subandi selain membuatkan tempat untuk mewadahi kreativitas anak muda di 18 kecamatan, kalian itu sebagai generasi penerus, pastinya juga kami libatkan dalam pembangunan Sidoarjo”.
Deklarasi Pemuda BAIK Auto Pilot yang dihadiri sekitar 200 anak mewakili kawula muda Sidoarjo, mengaku sudah cukup lama terbentuk.
Istilah Auto Pilot, merupakan istilah kekinian yang dianggap suara miring di mata masyarakat. Karena keberadaan kiprahnya melampiaskan hobi balap motor liar di jalanan, yang kerap mengganggu kenyamanan aktivitas masyarakat pengguna jalan.
Deru bising yang keluar dari knalpot motornya dengan modifikasi dari bengkel – bengkel motor, di jalanan umum yang rek lurus pendek, secara liar mereka berlomba adu kecepatan.
Tak ayal kehadiran Auto Pilot ini balap liar dan tak berizin selalu bersinggungan dengan aparat kepolisian untuk ditertibkan dan kendaraan yang terjerat diamankan di markas polisi.
Sebenarnya, jumlah pemuda pembalap motor liar di Sidoarjo dengan sebutan Herek ini jumlahnya hampir 500 pembalap, dan yang menonton saat laga di jalanan terdapat ribuan anak muda masyarakat.
Di Sidoarjo, setidaknya ada 3 titik yang jadi ajang balap liarnya, yakni di jalan raya Jenggolo Pucang, di raya Jalur lingkar timur, dan di bypass Porong menuju entrance – exit tol Porong.
Saat ini hanya ada 1 trek resmi yang diizinkan polisi untuk adu balap kecepatan motor, yakni di kawasan jalan Tambak Oso, Kec. Sedati. Itupun diakui mereka berbayar cukup mahal untuk sewa lintasan jalannya.
Oleh karenanya, mereka menuntut Paslon Subandi – Mimik bila nantinya dilantik jadi bupati dan wakil bupati periode 2024 – 2029, minta untuk dibuatkan tambahan titik trek balapan motor yang resmi berizin yang lebih banyak lagi. Sehingga mereka perlahan – lahan meninggalkan kesan negatif Auto Pilot lagi untuk melampiaskan hobi dan bakatnya.
“Kalau kami di fasilitasi oleh Bu Mimik dan pak Bandi nanti, kami tidak akan lagi mengganggu pengguna jalan umum dan perlahan – lahan sindiran Auto Pilot pada kami akan hilang,” pinta Kiki.
Pihaknya ingin menunjukkan pada masyarakat umum Sidoarjo, untuk mengakui bakat mereka lewat ajang Herek, dengan menggelar ajang melalui Sidoarjo Racing Fest yang rencananya dilangsungkan seminggu sebelum pencoblosan Pilkada serempak. Rencana kegiatan mereka telah mengantongi izin dari aparat kepolisian.
Melalui deklarasi dukungannya pada Paslon 1 BAIK, dengan menaruh harapan besar mereka untuk benar – benar direalisasi bukan hanya jadi komoditas kepentingan politik semata.
“Masak dari sejak 3 bupati terpilih sampai ketiga – tiganya ditangkap baju oranye KPK, keinginan kami tidak juga di realisasi. Jadinya kami terus menerus yang sebenarnya kami rasakan capek berhadapan dengan polisi diobrak, dibubarkan, dan ditangkap,” keluh pungkas Kiki.
Usai deklarasi pemuda BAIK Auto Plot kepada awak media peliput di wawancara door stop, Cawabup Mimik mengatakan dan berjanji untuk memenuhi keinginan mereka untuk dibuatkan beberapa titik trek penghobi balap motor anak muda Sidoarjo.
“Kita fasilitasi karena sebelumnya kita sudah bermusyawarah dengan bapak Subandi, insyaAllaah di pemerintahan Subandi-Mimik anak – anak yang punya kreativitas Herek kita fasilitasi beserta izinnya, jadi tidak menjadi ajang balap liar lagi. Nanti solusinya di 18 kecamatan ada beberapa titik kita buatkan tempatnya, yang penting ada fasilitas daripemerintah daerah untuk menyalurkan aspirasi anak – anak muda ini,” tandas Cawabup Mimik. (DIN)
