Efek Jika Sering Menahan Bersin yang Harus Kamu Hentikan Kebiasaan Ini!

Efek Jika Sering Menahan Bersin
Ilustrasi pria sedang menahan bersin (Foto Dok Pexels.com)
Mascim
Mascim
Print PDF

Ruang.co.id – Bersin sering datang tanpa aba-aba, di saat yang paling tidak terduga. Lagi meeting serius? Bersin. Lagi nonton film di bioskop? Bersin. Lagi PDKT sama gebetan? Eh, bersin juga! Rasanya ingin menahan, tapi tahukah kamu kalau menahan bersin bisa berbahaya bagi kesehatan?

Banyak orang menganggap bersin sebagai hal sepele, padahal ini adalah mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan kotoran, debu, atau iritan dari saluran pernapasan. Ketika bersin ditahan, tekanan udara yang seharusnya keluar justru kembali ke dalam tubuh. Ini bisa memicu berbagai efek yang tidak diinginkan, mulai dari yang ringan seperti sakit kepala, hingga yang serius seperti kerusakan pada pembuluh darah atau bahkan gendang telinga pecah!

Jadi, apakah menahan bersin benar-benar berbahaya? Apa saja dampaknya bagi tubuh? Simak selengkapnya dalam artikel ini agar kamu tidak lagi meremehkan bersin!

Kenapa Kita Bisa Bersin?

Sebelum membahas bahaya menahan bersin, kita harus tahu dulu kenapa tubuh kita bersin.

Bersin adalah cara tubuh mengeluarkan debu, bakteri, virus, atau partikel asing lainnya yang masuk ke hidung. Saat partikel ini terdeteksi, sistem pernapasan akan langsung bereaksi dan mengirimkan sinyal ke otak untuk mengaktifkan refleks bersin.

Saat bersin terjadi, udara dari paru-paru keluar dengan kecepatan tinggi, bisa mencapai 160 km/jam. Ini adalah cara alami tubuh untuk membersihkan saluran hidung dan melindungi paru-paru dari benda asing.

Jadi, bersin sebenarnya adalah mekanisme pertahanan tubuh yang sangat penting.

Apa yang Terjadi Jika Bersin Ditahan?

Menahan bersin berarti menghentikan aliran udara yang seharusnya keluar dari hidung dan mulut. Ini bisa menimbulkan tekanan yang sangat besar di dalam tubuh, terutama di area kepala, sinus, dan dada.

Baca Juga  Menu Diet Sehat untuk Menurunkan Berat Badan 10 Kg dalam Seminggu

Bayangkan sebuah balon yang terus-menerus ditiup tanpa dilepas udara sedikit pun—akhirnya bisa meledak, bukan? Hal yang sama bisa terjadi dalam tubuh kita jika terus menahan bersin.

Berikut beberapa efek yang bisa terjadi jika sering menahan bersin.

1. Risiko Gendang Telinga Pecah

Ketika bersin, tekanan udara seharusnya keluar melalui hidung dan mulut. Tapi jika ditahan, udara ini bisa kembali ke dalam saluran Eustachius yang menghubungkan hidung dengan telinga tengah.

Tekanan yang terlalu besar bisa menyebabkan gendang telinga pecah, yang ditandai dengan rasa sakit luar biasa, gangguan pendengaran, hingga telinga berdenging.

Dalam beberapa kasus ekstrem, kerusakan ini bisa menyebabkan kehilangan pendengaran permanen.

2. Cedera pada Pembuluh Darah Mata

Menahan bersin bisa menyebabkan lonjakan tekanan darah mendadak, yang berpotensi merusak pembuluh darah kecil di mata.

Efeknya? Mata merah, iritasi, atau bahkan perdarahan kecil di bola mata. Meskipun tidak selalu berbahaya, ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan mengganggu penglihatan.

3. Mimisan Akibat Tekanan Udara Berlebih

Hidung memiliki jaringan pembuluh darah yang sangat halus. Jika tekanan dalam hidung meningkat akibat bersin yang ditahan, bisa terjadi pecahnya pembuluh darah kecil yang menyebabkan mimisan.

Ini terutama berisiko bagi orang yang memiliki riwayat mimisan atau sinusitis.

4. Kerusakan Paru-Paru

Dalam kasus yang sangat jarang terjadi, menahan bersin bisa menyebabkan pecahnya alveolus (kantung udara kecil di paru-paru). Ini bisa berujung pada kondisi yang disebut pneumotoraks, di mana udara bocor ke dalam rongga dada dan menyebabkan sesak napas.

Meskipun kasus ini jarang terjadi, tetap saja menahan bersin bukanlah kebiasaan yang baik.

5. Risiko Infeksi Sinus yang Lebih Tinggi

Bersin adalah cara tubuh mengeluarkan bakteri dan virus dari hidung. Jika ditahan, kuman-kuman ini bisa tetap berada di dalam saluran pernapasan dan meningkatkan risiko infeksi sinus.

Baca Juga  Tips Memilih Toner Wajah yang Bagus untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat, No Lagi Breakout!

Infeksi sinus bisa menyebabkan gejala seperti hidung tersumbat, sakit kepala, nyeri wajah, hingga demam.

6. Sakit Kepala atau Pusing

Tekanan yang meningkat akibat menahan bersin bisa mengganggu sirkulasi darah ke otak, yang pada akhirnya bisa memicu sakit kepala atau rasa pusing mendadak.

Jika kamu sering mengalami sakit kepala tanpa sebab yang jelas, bisa jadi ini akibat kebiasaan menahan bersin yang terus berulang.

Jadi, Haruskah Kita Melepaskan Bersin?

Jawabannya ya! Jangan pernah menahan bersin, karena itu bisa berdampak buruk pada tubuh.

Namun, ada cara bersin yang benar dan sopan:

  • Gunakan tisu atau siku untuk menutup hidung dan mulut agar tidak menyebarkan kuman ke orang lain.
  • Jika menggunakan tangan, segera cuci dengan sabun atau hand sanitizer setelahnya.
  • Jangan bersin terlalu keras agar tidak membebani otot dan pembuluh darah.

Bersin adalah mekanisme alami tubuh untuk menjaga kebersihan saluran pernapasan. Menahan bersin mungkin terlihat sepele, tetapi jika sering dilakukan, bisa menimbulkan risiko kesehatan serius, mulai dari gendang telinga pecah, infeksi sinus, hingga lonjakan tekanan darah.

Daripada menahan bersin dan mempertaruhkan kesehatan, lebih baik bersin dengan cara yang benar. Ingat, bersin itu alami, menahannya yang berbahaya!

Jadi, masih mau menahan bersin?