Empat Pendekar Muda Sidoarjo Kibarkan Kejayaan Tarung Derajat

Pendekar Tarung Derajat Sidoarjo
Empat atlet muda Sidoarjo mengharumkan Jawa Timur dengan raihan emas, perak dan perunggu pada Kejurnas Pelajar Tarung Derajat 2025 di Bandung. Foto: Istimewa
Ruang Nurudin
Ruang Nurudin
Print PDF

Sidoarjo, Ruang.co.id – Empat atlet muda Tarung Derajat Kodrat Sidoarjo, mempersembahkan emas, dua perak dan satu perunggu, untuk Jawa Timur pada Kejurnas Pelajar Tarung Derajat Kemenpora RI 2025 di GOR Pajajaran Bandung, 5–7 Desember 2025.

Prestasi ini menggugah kebanggaan publik, karena mereka bertarung dengan disiplin tinggi dan semangat pantang mundur.

Kontingen Jawa Timur meraih total 11 medali, dan empat medali berasal dari atlet Sidoarjo. Pasangan Novan Adelio Hernandes dan Roy Refasya meraih medali emas, melalui nomor Seni Gerak Ranger Berpasangan Putra kategori usia SD.

Novan menambah satu medali perunggu pada nomor Seni Gerak Tunggal Putra. Queen Molas Nugrahani dan Galuh Putri Cahyaningrum menyumbang dua medali perak, di nomor Tarung Bebas Putri SMA, masing-masing di kelas 50,1–54 Kg dan 58,1–62 Kg.

Pelatih Kodrat Sidoarjo, Rio Rizky Ardiansyah, menegaskan seluruh atlet bekerja keras melalui latihan harian, evaluasi fisik, teknik, hingga strategi. “Setiap hari atlet berlatih pukul 15.00–18.00, dan mereka terus meningkatkan kemampuan. Pada Porprov 2025 Queen juga meraih emas,” ucap Rio.

Ia menjelaskan proses seleksi berlangsung ketat. Kodrat Sidoarjo mengirim 17 atlet untuk seleksi Pengprov Jatim, dan empat di antaranya lolos menuju kejuaraan nasional.

Mereka menjalani pemusatan latihan selama tiga minggu di Satlat Tarik. “Kami bersyukur empat atlet lolos dan semuanya pulang membawa medali,” tegas Rio.

Rio menambahkan program pembinaan berjenjang terus berjalan, mulai usia dini hingga usia Porprov. Saat ini Kodrat Sidoarjo memiliki 18 atlet kelompok Porprov dan 15 atlet usia dini, serta membangun kerja sama pembinaan dengan SMA Negeri 1 Wonoayu, SMAN 1 Krian, dan MTsN 3 Sidoarjo.

Ketua Umum KONI Sidoarjo, Imam Mukri Affandy, memberikan apresiasi tinggi atas capaian ini. “Prestasi mereka harus menjadi motivasi bagi atlet lain. Pembinaan Tarung Derajat di Sidoarjo terbukti berjalan baik,” ujarnya.

Imam menegaskan pentingnya regenerasi agar prestasi cabor terus bertahan. “Pembinaan sejak usia dini adalah kunci menjaga prestasi setiap cabang olahraga,” tutupnya.

Prestasi empat pendekar muda ini telah menegaskan, Sidoarjo semakin kuat di gelanggang nasional, dan siap menatap Kejurprov Tarung Derajat Jatim 2026.