Mahasiswi Gontor Belajar Kehumasan dan Kesehatan Reproduksi di BKKBN Jatim

Mahasiswi Universitas Darussalam Gontor mengunjungi BKKBN Jawa Timur
Mahasiswi Gontor mengikuti sesi edukasi di BKKBN Jawa Timur tentang kehumasan dan kesehatan reproduksi.
Ruang redaksi
Print PDF

Ruang.co.id – Menjadi hari yang penuh wawasan bagi puluhan mahasiswi dari Universitas Darussalam Gontor (UNIDA) Putri Mantingan, Ngawi. Mereka melakukan kunjungan ke BKKBN Jatim untuk mendalami lebih jauh mengenai kehumasan, kesehatan reproduksi, dan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) BKKBN Jatim. Kunjungan ini bagian dari program studi ilmu komunikasi Fakultas Humaniora UNIDA Gontor yang bertujuan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa tentang dinamika pelayanan publik dan pembangunan keluarga.

Dr. Sofyan Rizalanda, M.Kes., Plt. Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, menyambut baik kedatangan mahasiswi Gontor. Ia menjelaskan bahwa tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memperkenalkan program Bangga Kencana serta memberikan pemahaman yang lebih luas tentang pentingnya pembangunan keluarga yang berbasis kesehatan.

“Kami sangat terbuka untuk menerima kunjungan dari berbagai institusi pendidikan, termasuk Gontor Putri. Kami juga mengundang Gontor Putra untuk datang di lain kesempatan agar bisa mendapatkan informasi lengkap terkait program kependudukan dan pembangunan keluarga,” ujar Dr. Sofyan Rizalanda.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya edukasi bagi remaja putri mengenai persiapan pernikahan, terutama dalam hal kesehatan dan gizi untuk mencegah stunting. Menurutnya, generasi muda harus dibekali dengan pengetahuan yang cukup agar dapat membangun keluarga yang sehat dan sejahtera.

“Kelompok pemuda saat ini jumlahnya besar, sehingga sangat penting bagi mereka untuk memiliki pemahaman yang baik tentang pembangunan keluarga dan kependudukan. Harapan kami, setelah mereka menyelesaikan pendidikan, mereka bisa menjadi agen perubahan di masyarakat yang membantu mencerdaskan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam hal kesehatan,” tambahnya.

Kunjungan ke perwakilan BKKBN Jatim ini juga menjadi momen penting untuk mengedukasi mahasiswa mengenai kesehatan reproduksi, yang menjadi salah satu fokus utama dalam program Bangga Kencana. Nurhana Marantika, salah satu staf pengajar Universitas Darussalam Gontor, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan untuk mendalami lebih jauh mengenai program-program BKKBN.

Baca Juga  Jember Marak Begal, Gus Fawait Janji Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

“Kami mendapatkan banyak informasi dan edukasi, terutama terkait pentingnya menjaga kesehatan perempuan sebelum menikah. Awalnya, kami ingin belajar tentang kehumasan, tetapi ternyata kami juga mendapatkan wawasan luar biasa mengenai kesehatan reproduksi dan pencegahan stunting,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa penting untuk menjaga kesehatan perempuan sejak usia dini agar mereka dapat menjadi ibu yang mampu memberikan gizi yang baik dan pola asuh yang sehat bagi anak-anak mereka kelak. Untuk itu, ia berencana mengajak mahasiswa putra dalam kunjungan berikutnya agar mereka juga bisa memahami peran laki-laki dalam pembangunan keluarga yang sehat.

Bagi para peserta, kunjungan ini memberikan wawasan baru tentang pentingnya peran aktif perempuan dalam meningkatkan kualitas keluarga dan masyarakat. Salah satunya, Maftuhatu Rohmah, mahasiswi Ilmu Komunikasi semester 2, mengungkapkan bahwa pengalaman ini membuatnya semakin termotivasi untuk berkontribusi dalam masyarakat.

“Mungkin setelah ini saya bisa berpartisipasi lebih aktif di masyarakat, misalnya dengan membantu ibu-ibu PKK dalam menyebarkan informasi yang saya dapatkan hari ini,” ujarnya.

Selain itu, mahasiswi asal Palembang yang turut dalam kunjungan ini juga menambahkan bahwa edukasi mengenai kesehatan reproduksi harus lebih diperkuat, terutama bagi mereka yang berasal dari luar kota atau luar Pulau Jawa. Menurutnya, kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan diri dan keluarga harus ditingkatkan melalui program edukasi yang lebih luas dan menyeluruh.

Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi para mahasiswi Universitas Darussalam Gontor untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan reproduksi dan pembangunan keluarga yang berkualitas. Dengan informasi yang mereka dapatkan, diharapkan mereka dapat membawa dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di masa depan.

Baca Juga  Jawa Timur Gaungkan Program GENTING untuk Lawan Stunting

Kunjungan ini menandai pentingnya kerjasama antara institusi pendidikan dan lembaga pemerintahan dalam menciptakan generasi muda yang cerdas dan peduli terhadap kesehatan keluarga dan pembangunan sosial.