Ruang.co.id –Ā Manchester United memetik kemenangan penting 2-0 saat menjamu Sunderland di Premier League. Pertandingan ini terasa istimewa karena Sunderland kembali ke Old Trafford untuk pertama kali dalam hampir sepuluh tahun.
Sejak menit awal, United tampil penuh percaya diri. Mason Mount membuka skor lebih cepat dari yang diperkirakan, sementara Benjamin Sesko menggandakan keunggulan sebelum jeda. Senne Lammens yang menjalani debut langsung mencuri perhatian dengan penampilan tenang dan sejumlah penyelamatan penting.
Mason Mount Cetak Gol Perdana di Old Trafford
Sunderland mencoba menekan di lima menit awal dengan semangat tim promosi. Namun, publik tuan rumah justru bersorak lebih dulu pada menit ke-8. Bryan Mbeumo mengirim umpan matang ke Mason Mount, yang mengontrol bola dengan sempurna dan melepaskan tembakan rendah ke gawang Robin Roefs.
Gol tersebut menjadi momen berharga bagi Mount. Ia akhirnya mencetak gol Premier League pertamanya di Old Trafford dengan seragam United.
Tidak lama kemudian, Bruno Fernandes hampir menambah keunggulan lewat tendangan melengkung. Roefs masih bisa menepis bola ke mistar. Namun, tekanan United tidak berhenti. Pada menit ke-30, Diogo Dalot melempar bola ke area kotak penalti. Nordi Mukiele menanduk bola, lalu Sesko memanfaatkannya dengan finishing cepat. Itu menjadi gol keduanya dalam dua pekan berturut-turut.
Debut Senne Lammens: Tenang, Percaya Diri, dan Clean Sheet
Senne Lammens menjadi cerita besar lainnya di laga ini. Kiper muda asal Belgia tersebut langsung dipercaya turun sebagai starter usai pindah dari Royal Antwerp.
Ia menunjukkan ketenangan luar biasa sejak menit pertama. Lammens berani memainkan bola dengan kakinya, membaca arah serangan lawan, hingga membuat penyelamatan krusial di babak kedua. Salah satunya terjadi ketika ia menghentikan peluang emas Chemsdine Talbi dalam situasi satu lawan satu.
Publik Old Trafford pun berdiri memberi tepuk tangan. Lammens berhasil mengakhiri debutnya dengan clean sheet yang semakin menguatkan keyakinan fans bahwa ia bisa menjadi opsi jangka panjang di bawah mistar.
Babak Kedua: Sunderland Menekan, United Bertahan
Setelah turun minum, Sunderland mencoba mengubah strategi. Bertrand Traore sempat terjatuh di kotak penalti, tetapi wasit menilai itu sebagai simulasi dan langsung memberinya kartu kuning.
United memang tidak seagresif babak pertama, namun mereka tetap mengontrol jalannya pertandingan. Ruben Amorim memasukkan Brian Brobbey dan Matheus Cunha untuk menjaga intensitas serangan. Cunha bahkan hampir mencetak gol tambahan, tetapi bek Sunderland berhasil memblok tendangannya.
Sunderland mendapatkan peluang terakhir lewat Talbi. Ia berlari dari sisi kiri dan berhadapan langsung dengan Lammens, namun sang kiper muda berdiri kokoh menutup ruang tembak. Dengan begitu, United berhasil menjaga skor tetap 2-0 hingga peluit panjang berbunyi.
Analisis: Momentum Positif untuk Setan Merah
Kemenangan ini tidak hanya menambah tiga poin, tetapi juga meningkatkan rasa percaya diri tim. Mount akhirnya mencetak gol perdana, Sesko menunjukkan ketajamannya, dan Lammens memperlihatkan kualitas di laga debut.
Ruben Amorim bisa tersenyum puas karena timnya tampil solid, baik di lini depan maupun belakang. Jika performa konsisten ini terus berlanjut, Manchester United bisa bersaing lebih serius di papan atas Premier League musim ini.
DETAIL PERTANDINGAN
Manchester United: Lammens; Yoro (Maguire 85), De Ligt, Shaw; Amad, Casemiro (Ugarte 85), Fernandes (c), Dalot (Dorgu 64); Mbeumo (Mainoo 77), Mount (Cunha 64); Sesko.
Pencetak Gol: Mount 8, Sesko 31.
Kartu Kuning: Casemiro.
Sunderland:Ā Roefs; Hume (Geertruida 79), Mukiele, Alderete, Masuaku (Talbi 58); Xhaka, Sadiki; Adingra (Ballard 37), Traore (Mayenda 58), Le Fee; Isidor (Brobbey 59).
Kartu Kuning: Alderete, Sadiki, Traore, Xhaka.

