ruang

Perkuat Sistem Perlindungan Anak, UNICEF Kunjungi Surabaya

Tim Child Friendly City Initiative
tim Child Friendly City Initiative diDepan Alun _ alun Kota Surabaya
Ruang redaksi
Print PDF

Surabaya, Ruang.co.id- Untuk perkuat sistem perlindungan anak, tim Child Friendly City Initiative (CFCI) UNICEF, yang terdiri dari para ahli perlindungan anak global dan regional, melakukan kunjungan khusus ke Kota Surabaya (26/3/2024).

“Kunjungan ini merupakan bagian dari proses penilaian Kota Surabaya untuk menjadi anggota CFCI tingkat dunia,” ujar Kepala Perwakilan UNICEF Pulau Jawa, Arie Rukmantara.

“Kunjungan ini merupakan bagian dari proses penilaian Kota Surabaya untuk menjadi anggota CFCI tingkat dunia”

Dikota Pahlawan ini, tim Child Friendly City Initiative (CFCI) UNICEF mengunjungi serangkaian dialog interaktif selama dua hari. pada kunjungan hari pertama, TIM CFCI UNICEF meninjau layanan edukasi pada “Pusat Informasi Sahabat Anak” atau PISA dan ruang podcast Si Arek “Forum Anak Surabaya” atau FAS.

Tak hanya itu, peninjauan juga dilaksanakan di ruang Pusat Informasi Sahabat Perempuan (PRISMA) yang berfokus pada pemberdayaan perempuan dan anak perempuan.

“Tim UNICEF juga menjelaskan tentang berbagai program dan kebijakan yang telah diimplementasikan oleh UNICEF untuk melindungi anak-anak di seluruh dunia,” ucapnya.

Arie menyebut dari hasil diskusi dengan anak-anak di tiga layanan tersebut, pihaknya mampu menggali berbagai sudut pandang hingga tantangan yang dihadapi anak-anak.

Diakhir acara, berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan Pemerintah Kota Surabaya dan berbagai pemangku kepentingan untuk memperkuat dan memperluas praktik baik ini. Dialog dan kolaborasi yang terjalin selama kunjungan ini akan menjadi fondasi bagi pengembangan lebih lanjut dari sistem perlindungan anak yang efektif dan inklusif.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak, serta Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) Kota Surabaya, Ida Widayati mengatakan, bahwa pertemuan ini bukan hanya dialog biasa, melainkan ini adalah simbol komitmen bersama antara Pemkot Surabaya, UNICEF, dan berbagai pihak terkait untuk memperkuat sistem perlindungan anak.

Baca Juga  Indonesia Meroket di Kancah Pariwisata Dunia, Peringkat Berapa Kita?

“Kita menyiapkan generasi emas kota Surabaya, anak-anak kota Surabaya yang tentunya akan menjadikan kita sebagai pemimpin-pemimpin Surabaya, kita siapin agar mereka bisa menuju ke sana. Kebutuhannya apa, yang mereka perluin apa, kita siapin bener-bener biar mereka melangkah ke depan itu dengan gagah. Mereka dilindungi dan difasilitasi oleh pemerintah kota, jadi mereka yakin bisa mewujudkan cita-citanya,” ujar Ida.