Ruang.co.id – Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah terus menjadi fokus utama Kementerian Agama (Kemenag). Menteri Agama, Nasaruddin Umar, memastikan bahwa program ini akan terus berjalan untuk meningkatkan kualitas pengajaran agama Islam di seluruh Indonesia.
Program PPG PAI: Sarana Meningkatkan Kompetensi dan Kesejahteraan Guru
Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah memegang peran penting dalam pembentukan karakter siswa. Oleh karena itu, Kemenag telah mengimplementasikan program PPG khusus untuk guru PAI guna meningkatkan profesionalisme mereka. Program PPG ini bertujuan memberi kesempatan kepada para guru untuk mendapatkan sertifikat pendidik, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran di ruang kelas.
“Melalui PPG, para guru dapat meningkatkan kompetensi mereka dalam mengajar Pendidikan Agama Islam, serta mengasah keterampilan yang sangat dibutuhkan untuk mendidik generasi penerus bangsa,” ujar Nasaruddin Umar pada konferensi pers pada 14 Februari 2025.
Dengan adanya sertifikat pendidik, guru PAI akan lebih terjamin profesionalismenya dalam mengajar, yang pada gilirannya meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di sekolah-sekolah di Indonesia.
Tunjangan Profesi Guru (TPG) Bagi Guru PAI
Selain meningkatkan kualitas pendidikan, program PPG PAI 2025 juga memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan para guru. Setelah lulus PPG, para guru PAI yang memenuhi syarat akan berhak mendapatkan Tunjangan Profesi Guru (TPG). TPG ini akan diberikan setiap tahun hingga usia pensiun.
“PPG ini bukan hanya soal memperoleh sertifikat, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup guru PAI melalui pemberian TPG. Ini adalah bentuk perhatian pemerintah terhadap profesi guru di Indonesia,” tambah Nasaruddin.
Statistik Program PPG PAI 2024-2025: Meningkatkan Jumlah Guru PAI yang Terlatih
Sejak tahun 2024, Kemenag telah menggelar program PPG untuk guru PAI dengan total 28.677 peserta dalam dua angkatan. Angkatan pertama berhasil meluluskan 13.409 guru, yang sudah mendapatkan sertifikat pendidik. Sementara itu, pada angkatan kedua, sebanyak 15.268 guru PAI akan mengikuti Uji Pengetahuan (UP) pada 15 Februari 2025 mendatang.
Dengan target 95.367 guru PAI yang mengikuti PPG di tahun 2025, Kemenag berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan profesionalisme guru PAI di Indonesia.
Mengapa PPG PAI Penting untuk Sekolah-sekolah Indonesia?
PPG untuk guru PAI tidak hanya berfokus pada peningkatan kompetensi guru secara individual, tetapi juga berperan besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di sekolah-sekolah. Dengan adanya guru PAI yang terlatih dan berkompeten, diharapkan proses pengajaran agama Islam akan lebih efektif dan relevan bagi para siswa.
Selain itu, program PPG juga memberikan jaminan bahwa guru PAI yang berhasil lulus akan mendapatkan sertifikat pendidik yang membuka akses kepada berbagai tunjangan dan fasilitas lainnya. Dengan demikian, program ini sangat penting untuk memajukan pendidikan agama di Indonesia.
