Ruang.co.id – Samsung kembali menancapkan taringnya di pasar smartphone flagship dengan meluncurkan Galaxy S25 Edge. Gadget ini bukan sekadar upgrade biasa—melainkan lompatan besar dalam dunia fotografi mobile. Dengan kamera utama 200MP dan dukungan AI ProVisual Engine, S25 Edge siap mengubah cara kita mengabadikan momen, dari sekadar foto biasa menjadi karya cinematic.
Bagi para content creator, kehadiran smartphone ini ibarat menemukan senjata pamungkas. Bagaimana tidak? Galaxy S25 Edge menggabungkan desain ultra-tipis 5.8mm (tertipis di seri Galaxy S sepanjang sejarah) dengan performa kamera yang setara mirrorless entry-level.
Desain Tipis Nan Tangguh, Performa Tanpa Tanding
Meski bobotnya hanya 163 gram—lebih ringan dari seri S23 dan S24—S25 Edge tidak mengorbankan ketangguhan. Bodi titanium-nya tahan gores sekaligus elegan, tersedia dalam tiga pilihan warna: Titanium Silver, Icy Blue, dan Jet Black.
Di balik desain rampingnya, tersembunyi chipset Snapdragon 8® Elite Mobile Platform for Galaxy yang mampu menjalankan multitasking berat seperti editing video 4K sambil membuka aplikasi kreatif lainnya.
“Kami ingin membuktikan bahwa ketipisan bukan berarti kompromi. S25 Edge adalah bukti nyata bahwa keindahan dan performa bisa berpadu harmonis,” tegas Ilham Indrawan, Senior Product Marketing Manager Samsung Indonesia.
Fitur Kamera yang Mengubah Segalanya
Kamera 200MP: Detail Hingga ke Tingkat Mikro
Kamera utama 200MP dengan aperture f/1.7 menjadi jantung dari S25 Edge. Resolusi setinggi ini memungkinkan pengguna meng-crop foto tanpa kehilangan detail, cocok untuk fotografer yang sering membutuhkan komposisi fleksibel.
Teknologi pixel-binning canggihnya memastikan foto tetap cerah bahkan dalam kondisi low-light. Dibandingkan pendahulunya, Nightography di S25 Edge 40% lebih terang, membuat hasil jepretan malam hari tampak seperti diambil di siang bolong.
Selfie LOG Video: Inovasi Pertama di Dunia
Inilah fitur yang bikin konten kreator tergila-gila: Selfie LOG Video. Untuk pertama kalinya, pengguna bisa merekam video selfie dalam format LOG—standar warna mentah yang biasanya hanya ada di kamera profesional.
Dengan LOG, ruang untuk grading warna menjadi jauh lebih luas. Bayangkan Anda sedang syuting vlog dengan pencahayaan berubah-ubah; fitur ini memungkinkan Anda menyelaraskan semua adegan dalam post-production tanpa kehilangan kualitas.
ProVisual Engine: Kecerdasan AI untuk Hasil Profesional
Samsung menghadirkan ProVisual Engine generasi terbaru yang mampu menganalisis adegan secara real-time. Hasilnya? Warna kulit tampak lebih alami, tekstur benda lebih nyata, dan dynamic range yang lebih lebar.
Fitur AI seperti Generative Edit dan Audio Eraser melengkapi kemampuannya. Mau menghapus photobomber yang mengganggu? Atau memisahkan suara latar dari audio utama? Semua bisa dilakukan langsung dari genggaman.
Spesifikasi dan Harga: Layakkah Investasi?
Galaxy S25 Edge tersedia dalam dua varian:
- 12GB/256GB seharga Rp19.499.000
- 12GB/512GB seharga Rp21.499.000
Samsung juga menawarkan promo menarik termasuk upgrade memori gratis senilai Rp2 juta dan akses Google Gemini Advanced gratis 6 bulan—tools AI yang semakin memantapkan posisinya sebagai smartphone untuk kreator.
Mengapa Galaxy S25 Edge Layak Jadi Pilihan Utama?
Smartphone ini bukan sekadar gadget biasa, melainkan alat produksi konten profesional yang muat di saku. Dari fotografer jalanan hingga influencer media sosial, S25 Edge menjawab semua kebutuhan:
- Detail tak tertandingi dengan sensor 200MP
- Fleksibilitas editing berkat Selfie LOG dan AI tools
- Portabilitas maksimal lewat desain tipis nan ringan
“Dengan S25 Edge, setiap momen biasa bisa diubah menjadi karya luar biasa.”
Tertarik merasakan revolusi fotografi mobile ini? Kunjungi Samsung Experience Store atau e-commerce resmi mulai hari ini!
