Ruang.co.id – Manchester United sedang menghadapi masa-masa krusial di akhir musim ini. Karena banyaknya pemain kunci yang cedera, pelatih kepala Ruben Amorim mencari sosok-sosok baru yang bisa diandalkan. Salah satunya adalah Ayden Heaven, bek muda berusia 19 tahun yang baru saja bergabung dari Arsenal pada bursa transfer musim dingin lalu. Heaven mendapatkan kesempatan pertama kali bermain sebagai starter dalam kemenangan 4-1 atas Real Sociedad di Old Trafford, dan penampilannya langsung menuai pujian.
Penampilan Memukau Ayden Heaven di Laga Perdana
Ayden Heaven tampil percaya diri di lini belakang MU dan menghadapi tekanan dari pemain-pemain berpengalaman Real Sociedad. Meski masih berusia muda, ia menunjukkan kematangan yang jarang terlihat pada pemain seusianya. Selain itu, penampilannya tidak hanya memukau fans MU, tetapi juga membuat Amorim yakin bahwa Heaven bisa menjadi solusi di tengah krisis bek yang dialami tim.
“Kami sangat senang dengan penampilan Ayden. Terlebih lagi, dia menunjukkan karakter dan kualitas yang dibutuhkan untuk bermain di level ini,” kata Amorim dalam konferensi pers. “Ini baru awal, namun dia punya potensi besar,” kata Amorim dalam konferensi pers.
Tantangan Besar Menanti Ayden Heaven
Karena Lisandro Martinez, Leny Yoro, dan Harry Maguire absen karena cedera, Heaven diprediksi akan mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain di sisa musim ini. Oleh karena itu, Amorim pun tidak ragu untuk memberikan tantangan kepada sang bek muda.
“Saya sudah bicara dengan Ayden. Sebagai contoh, dia tahu ini adalah kesempatan besar untuknya. Premier League adalah liga yang sangat kompetitif, dan dia harus siap secara mental dan fisik,” tambah Amorim. “Namun, saya percaya dia bisa menjawab tantangan ini.”
Heaven sendiri terlihat antusias menyambut tantangan tersebut. Setelah laga melawan Real Sociedad, ia mengungkapkan rasa syukurnya bisa bermain untuk MU dan berjanji akan terus bekerja keras.
Rotasi Pemain Jadi Kunci di Sisa Musim
morim juga membahas strategi rotasi pemain yang akan ia terapkan di sisa musim ini. Dengan demikian, ia mengaku harus bijak dalam mengelola skuad mengingat jadwal yang padat dan banyaknya pemain yang cedera.
“Kami harus memutar pemain. Misalnya, beberapa pemain seperti Casemiro sudah sangat lelah, sehingga kami tidak ingin mengambil risiko,” jelas Amorim. “Di sisi lain, kami berharap Mason Mount dan Kobbie Mainoo bisa segera kembali, tetapi kami juga harus realistis.”
Amorim juga menyebutkan bahwa pertandingan melawan Leicester City akan menjadi ujian berat bagi MU. Secara khusus, “Leicester adalah tim yang kuat, dan kami harus siap secara fisik dan mental,” ujarnya.
