ruang

Cabup Mulyadi Janji Kembangkan Pariwisata di Tabanan Barat

Ruang Hadilies
Ruang Hadilies
Print PDF

TABANAN, Ruang.co.id- Calon Bupati Tabanan (Cabup), I Nyoman Mulyadi, yang berpasangan dengan I Nyoman Ardika pada Pilkada Tabanan 2024, menjanjikan pengembangan pariwisata di wilayah Tabanan Barat.

Hal itu disampaikan saat menanggapi permintaan dari salah satu tokoh milenial di Banjar Kutuhpaang, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg dalam acara Simakrama pada Selasa (18/11/2024) lalu.

Tokoh milenial bernama Gede Surya Adnyana tersebut meminta perhatian lebih pada pengembangan pariwisata di Tabanan Barat, yang mencakup Kecamatan Selemadeg Raya dan Pupuan.

Menanggapi hal ini, Mulyadi menegaskan, pengembangan kawasan Tabanan Barat akan dilakukan dengan memperhatikan tata ruang dan budaya lokal.

Tentang proses pembangunan itu memerlukan suatu kesatuan yaitu satu komando dengan Presiden Prabowo Subianto dan Calon Gubernur Bali Made Mulyawan Arya alias De Gadjah.

“Astungkara saya terpilih menjadi Bupati Tabanan, Untuk Tabanan Barat pariwisatanya kita akan kembangkan, Seperti halnya memasuki tempat ini dalam perjalanannya saya lihat view nya sangat bagus. Untuk ketenagakerjaan jika nantinya ada investor yang masuk, sudah barang tentu Pemerintah Daerah akan hadir agar masyarakat lokal diutamakan,” ujar Mulyadi.

Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada milenial yang mau menyampaikan masukan dan kritik untuk kemajuan Kabupaten Tabanan kedepannya.

“Saya sangat salut dengan penyampaian anak muda seperti Gede Surya Adnyana, anak anak muda harus berani tampil, karena masa depan Tabanan masa depan Bangsa ada di tangan anak muda, jatuh sekali, bangun lima kali,” katanya.

Selain itu, Mulyadi juga menanggapi keluhan warga terkait kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi dan pendidikan gratis. Ia menekankan, solusi atas masalah ini dapat diwujudkan melalui dukungan masyarakat terhadap pasangan Mulyadi-Ardika.

“Kami akan bekerja sama dengan pemerintah pusat agar pendidikan gratis dan distribusi pupuk bersubsidi dapat terlaksana. Mengapa daerah lain dengan PAD lebih kecil bisa memberikan pendidikan gratis? Itu semua tergantung pemimpinnya,” ucapnya. (ide/rci).

Baca Juga  Dugaan Intimidasi di Pilkada Tabanan Dilaporkan ke Bawaslu, Tim LAGAS Minta Usut Tuntas