Surabaya, Ruang.co.id – Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola nasional. Pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, resmi tidak lagi menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia. Keputusan ini menuai berbagai reaksi, termasuk dari Pak Muh, sosok yang dikenal sebagai ayah dari influencer Fadil Jaidi.
Dalam sebuah perbincangan, Pak Muh mengungkapkan rasa sedihnya mendengar kabar ini. “Ya Allah, kok bisa begini? Saya pikir dia sudah memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Kenapa malah dipecat?” ujarnya dengan nada penuh haru.
Shin Tae-yong telah menjadi salah satu pelatih paling berpengaruh dalam sejarah Timnas Indonesia. Di bawah asuhannya, Garuda tampil lebih percaya diri, bahkan berhasil mencapai beberapa prestasi di tingkat Asia Tenggara. Meski belum berhasil membawa Indonesia menjadi juara, Shin Tae-yong mendapatkan tempat istimewa di hati para penggemar sepak bola tanah air.
Namun, keputusan PSSI untuk mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong memicu berbagai spekulasi. Beberapa pihak menyebut perbedaan visi antara pelatih dan federasi menjadi alasan utama keputusan ini.
Pak Muh, yang dikenal dengan kepribadiannya yang jenaka, kali ini menunjukkan sisi emosionalnya. Menurutnya, keputusan ini terasa berat, terutama mengingat dedikasi Shin Tae-yong selama ini.
“Dia sudah bikin Timnas beda banget. Pemainnya sekarang main bagus-bagus. Tapi, ya, mungkin ini jalan yang terbaik,” lanjut Pak Muh.
Respons dari Pak Muh ini mewakili suara hati banyak penggemar sepak bola Indonesia yang kecewa atas keputusan ini. Media sosial pun dipenuhi dengan hashtag dukungan untuk Shin Tae-yong.
Sementara itu, PSSI menyatakan bahwa langkah ini diambil untuk menyusun rencana baru demi kemajuan Timnas Indonesia. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa keputusan ini tidak mudah, namun dianggap sebagai langkah terbaik.
“Kami menghormati semua yang telah Shin Tae-yong lakukan untuk Indonesia. Keputusan ini adalah bagian dari evaluasi menyeluruh,” jelas Erick dalam pernyataan resminya.
Dengan hengkangnya Shin Tae-yong, pertanyaan besar muncul: siapa yang akan melanjutkan tongkat estafet? Sejumlah nama pelatih lokal dan asing mulai dikaitkan sebagai kandidat. Masyarakat pun berharap agar pengganti Shin Tae-yong mampu membawa Garuda terbang lebih tinggi di pentas internasional.
Dalam suasana ini, respons Pak Muh memberikan warna tersendiri. Meski kecewa, ia tetap berharap agar Timnas Indonesia terus maju. “Yang penting pemain kita tetap semangat, rakyat Indonesia pasti mendukung penuh,” tutupnya.
