Amplop Pahala di Bulan Zulhijah: Panduan Puasa Sunah yang Bikin Dosa Lenyap

Puasa sunnah Zulhijah
Temukan keajaiban puasa Zulhijah! Panduan lengkap mulai dari niat, tata cara, hingga rahasia pahala berlipat di 10 hari pertama bulan haram ini. Foto: Freepik
Mascim
Mascim
Print PDF

Ruang.co.id – Bulan Zulhijah ibarat brankas pahala yang hanya terbuka setahun sekali. Sebagai salah satu dari empat bulan haram (asyhurul hurum), amalan di bulan ini diganjar berlipat-lipat. Khususnya di 10 hari pertama Zulhijah, Rasulullah ļ·ŗ menjamin tak ada hari lain yang lebih dicintai Allah untuk beramal. Salah satu kunci membuka gudang rahmat ini? Puasa sunnah Zulhijah, dari tanggal 1 hingga 9, dengan puncaknya pada Puasa Arafah yang sanggup menghapus dosa dua tahun!

Mengapa Puasa Zulhijah Istimewa?

  1. Pahala Eksklusif 10 Hari Pertama
    Dalam hadits riwayat Bukhari, Nabi ļ·ŗ menyebut 10 hari pertama Zulhijah sebagai periode emas. Puasa di hari-hari ini setara dengan puasa setahun penuh, terutama jika dibarengi dengan sedekah, tilawah Quran, dan dzikir. Bagi yang ingin memaksimalkan ibadah di bulan Zulhijah, puasa sunnah adalah “tiket premium“-nya.
  2. Puasa Arafah: Mesin Penghapus Dosa
    Tanggal 9 Zulhijah adalah hari dimana jutaan jamaah haji wukuf di Padang Arafah. Bagi yang di rumah, puasa Arafah menjadi alternatif meraih kemuliaan serupa. Sabda Nabi ļ·ŗ dalam Muslim: “Puasa ini menghapus dosa setahun lalu dan setahun mendatang.” Kecuali bagi jamaah haji, mereka justru dianjurkan tak berpuasa agar kuat beribadah.
  3. Puasa Tarwiyah: Pemanasan Sebelum Arafah
    Tanggal 8 Zulhijah (hari Tarwiyah) sering terlupakan. Padahal, puasa ini ibarat pemanasan rohani sebelum menyambut Arafah. Ulama menyebut, Tarwiyah adalah hari dimana Nabi Ibrahim AS bermimpi menyembelih Ismail. Puasa di hari ini menyiapkan mental untuk pengorbanan spiritual di hari berikutnya.

Tata Cara PuasaZulhijah yang Sahih

Niat: Kunci Diterimanya Ibadah

Niat puasa Zulhijah bisa diucapkan sejak malam hari atau sebelum Subuh. Berikut lafal niat puasa Zulhijah yang sesuai sunnah:

  • Untuk tanggal 1-7 Zulhijaah:
    “Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillĆ¢hi taā€˜Ć¢lĆ¢”
    Artinya: “Aku berniat puasa sunnah bulan Zulhijah karena Allah Ta’ala.”
  • Khusus tanggal 8 (Tarwiyah):
    “Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillĆ¢hi taā€˜Ć¢lĆ¢”
    Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah Ta’ala.”
  • Tanggal 9 (Arafah):
    “Nawaitu shauma arafata sunnatan lillĆ¢hi ta’âlĆ¢”
    Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Arafah karena Allah Ta’ala.”
Baca Juga  Bupati Sidoarjo Lepas Jamaah Haji Kloter Terakhir dengan Pesan Menyentuh dan Penuh Harap

Aktivitas Pembuka Berkah

Selain menahan makan-minum dari Subuh hingga Maghrib, puasaZulhijah akan lebih bermakna jika diisi dengan:

  • Memperbanyak istighfar di sepertiga malam terakhir.
  • Shalat Dhuha untuk melapangkan rezeki.
  • Membaca Surah Al-Kahfi di hari Jumat yang jatuh dalam rentang puasa.

Kiat Agar Puasa Zulhijah Tak Sekadar Haus & Lapar

Banyak orang gagal meraih esensi puasa karena hanya fokus pada fisik. Padahal, puasa Zulhiijah adalah latihan komprehensif untuk jiwa. Hindari ghibah dan pertengkaran, karena itu menggerus pahala. Manfaatkan waktu berbuka untuk doa mustajab, terutama di detik-detik terakhir sebelum Maghrib.

Jangan Sia-Siakan Kesempatan Emas Ini!

Bulan Zulhijah adalah undangan spesial dari Allah untuk meraih ampunan dan pahala berlimpah. Dengan puasa, dzikir, dan kesabaran, kita bisa keluar dari bulan ini sebagai pribadi yang lebih suci. Yuk, mulai persiapkan diri dari sekarang!

Boleh, tapi lebih utama menyelesaikan kewajiban terlebih dahulu. Namun, jika khawatir kehilangan momentum Zulhijah, bisa digabung dengan niat qadha.

Tidak wajib, tetapi lebih afdhal berurutan untuk menyempurnakan keutamaan 10 hari pertama.

Perbanyak sedekah, shalat sunnah, dan dzikir seperti Laa ilaha illallah (HR. Ahmad).