ruang

Wali Kota Eri Cahyadi Bantu Warga Surabaya yang Terdampak Puting Beliung

Wali Kota Eri Cahyadi beri Bantuan korban puting beliung Surabaya
Peristiwa angin puting beliung di Surabaya merusak 25 rumah warga. Wali Kota Eri Cahyadi bergerak cepat meninjau lokasi, memberikan bantuan, dan memimpin kerja bakti untuk membantu korban terdampak.
Ruang redaksi
Print PDF

Surabaya, Ruang.co.id – Peristiwa angin Puting Beliung di Surabaya Jumat sore, memporak-porandakan atap rumah sebagian warga kawasan Manyar Sabrangan, kawasan Mulyorejo, dan sekitarnya.

Kejadian tersebut, setidaknya ada 25 rumah warga yang mengalami kerusakan pada bagian atap, dan dua orang warga luka ringan sehingga dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Sukolilo Surabaya.

Melihat kejadian tersebut, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bergerak cepat meninjau lokasi rumah warga yang terdampak angin puting beliung di Jalan Mulyorejo Selatan Baru, RT 08/RW 12 dan Jalan Manyar Tegal, Kelurahan Manyar Sabrangan, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya, Jumat, (29/11/224) sore.

Dalam tinjauannya di lokasi, Wali Kota Eri ikut membantu warga membersihkan puing-puing atap rumah yang tersapu angin, hingga membersihkan sampah ranting dan daun yang berserakan.

“Jadi banyak pohon hari ini, karena terjadi puting beliung di Surabaya. Ada beberapa titik di jalan raya, juga di Dharmawangsa, dan juga di wilayah (Surabaya) barat. Tapi paling parah di Manyar Tegal ini, jadi ada 25 rumah yang atapnya terbawa angin,” ujar Wali Kota Eri.

Dari 25 rumah tersebut, lanjut Wali Kota Eri, diantaranya ada yang rangka atap rumah warga yang sampai pindah ke rumah lainnya.

“Bahkan ada galvalum (rangka atap) yang pindah rumah, maka itu saya bersama warga bersama-sama saling kerja bakti, yang atapnya terbuka kita tutup terpal untuk sementara,” ujar Wali Kota Eri.

Pemkot Surabaya juga membantu mengangkat kendaraan roda empat milik warga yang tercebur ke sungai akibat tiupan angin puting beliung.

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya, serta Merta ikut membantu mendirikan atap rumah warga yang terdampak angin puting beliung.

Pemkot Surabaya juga berkoordinasi dengan PLN untuk segera menangani kabel listrik yang tertimpa pohon tumbang, untuk dilakukan pemotongan dan pembersihan yang mengganggu atau menutup gardu PLN.

Tidak hanya itu, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya juha diterjunkan untuk memberikan bantuan warga di lokasi.

“Jadi nanti (dibiayai pemkot) akan kembalikan lagi, kalau yang asbes kita kembalikan menggunakan asbes. Namanya kan musibah ini, makanya pemkot ikut membantu juga. Kalau ada yang mampu yang dipasang dewe (dipasang sendiri atapnya), jadi tidak semuanya dikerjakan oleh pemkot,” sebut Eri.

Atas kejadian ini, Pemkot Surabaya menerjunkan personil sebanyak 60-70 orang satgas kebersihan, Satpol PP, hingga dari DPRKPP untuk membantu warga.

“Saya berharap kepada warga Surabaya untuk lebih berhati-hati jika terjadi angin puting beliung, seperti di sini tadi hujannya nggak deras, tapi anginnya yang kencang,” pungkas Wali Kota Eri. (DIN)