Surabaya, Ruang.co.id – Anggapan bahwa pria lebih kuat dan mandiri ternyata enggak sepenuhnya benar. Semua orang pasti pernah merasakannya, tanpa terkecuali.
Faktanya, banyak pria yang juga butuh dukungan emosional. Banyak banget cowok yang justru terlihat lebih manja daripada cewek, terutama kalau lagi sakit.
Kenapa Cowok Bisa Terlihat Lebih Manja?
Ekspektasi Sosial
Dari kecil, cowok sering dididik buat jadi sosok yang kuat dan enggak boleh cengeng. Tapi, di sisi lain, mereka juga manusia biasa yang butuh perhatian dan kasih sayang. Jadi, ketika mereka sakit, mereka mungkin merasa lebih bebas untuk menunjukkan sisi lemahnya.
Perbedaan dalam Mengungkapkan Emosi
Cowok dan cewek punya cara yang berbeda dalam mengekspresikan emosi. Cewek cenderung lebih terbuka dalam berbagi perasaan, sedangkan cowok seringkali menyembunyikannya. Saat sakit, cowok mungkin merasa lebih nyaman untuk menunjukkan sisi manjanya karena mereka merasa aman untuk melakukannya.
Peran Gender
Peran gender yang masih kental di masyarakat juga mempengaruhi persepsi kita tentang cowok dan cewek. Cowok diharapkan menjadi sosok yang mandiri dan bisa mengurus dirinya sendiri, sementara cewek seringkali diasosiasikan dengan peran pengasuh. Hal ini membuat cowok merasa lebih berhak untuk dimanja ketika sakit.
Tapi, Apakah Semua Cowok Itu Manja?
Tentu saja enggak! Sama seperti cewek, cowok juga punya kepribadian yang berbeda-beda. Ada cowok yang memang mandiri dan enggak butuh banyak perhatian, tapi ada juga cowok yang lebih suka dimanja.
Faktor lain yang mempengaruhi sikap manja seperti cara mereka tumbuh juga berpengaruh pada cara mereka berinteraksi dengan orang lain. Cowok yang terbiasa dimanja sejak kecil mungkin akan cenderung lebih manja saat dewasa.
Kondisi kesehatan seseorang juga bisa mempengaruhi sikapnya. Cowok yang sering sakit-sakitan mungkin akan lebih sering menunjukkan sisi manjanya.
Sikap manja seseorang bisa berubah-ubah tergantung pada situasi dan kondisi. Misalnya, cowok yang biasanya mandiri bisa jadi lebih manja ketika sedang merasa sangat lelah atau stres.
Jadi, Siapa yang Lebih Manja?
Pertanyaan ini sebenarnya enggak ada jawaban mutlaknya. Baik cowok maupun cewek punya potensi untuk bersikap manja. Yang penting adalah kita saling menghargai dan memahami perbedaan satu sama lain.
Manja itu bukan tanda kelemahan, tapi justru bisa menjadi cara untuk mempererat hubungan.
Mitos tentang cowok yang enggak boleh manja sudah saatnya ditinggalkan. Manja itu sifat alami manusia yang bisa dialami oleh siapa saja, tanpa memandang gender.
Yang penting adalah kita bisa menemukan keseimbangan antara menunjukkan sisi kuat dan sisi lemah kita.