Ruang.co.id – Pesona Sirkuit Mandalika sebagai destinasi motorsport Asia kian bersinar. Persiapan menyambut GT World Challenge Asia 2025 – balap mobil internasional pertama di Indonesia – memasuki fase krusial. Sebanyak 45 kontainer berukuran 49 feet yang membawa perlengkapan balap telah berlayar dari Sirkuit Sepang, Malaysia, menuju Lombok. Event bergengsi ini tak hanya akan memamerkan 33 mobil balap dari 11 tim top Asia, tetapi juga menjadi bukti kesiapan Indonesia dalam menyelenggarakan ajang olahraga berkelas dunia.
Logistik 45 Kontainer: Simbol Keseriusan Indonesia
Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA, mengungkapkan kompleksitas persiapan logistik ini. Rentetan jadwal balap Asia yang padat – dimulai di Sepang pada 11-13 April 2025, lalu berpindah ke Mandalika pada 9-11 Mei 2025 – menuntut koordinasi ketat. Proses pengiriman melibatkan Bea Cukai dan Sekretariat Dewan Nasional (SekDeNas) untuk memastikan kelancaran arus barang. “Ini adalah ujian profesionalisme kita dalam menyambut event global,” tegas Andhi.
Fokus tak hanya pada kecepatan, tetapi juga presisi. Setiap perlengkapan – mulai dari spare part mobil balap, peralatan pit crew, hingga sistem timing – harus tiba tepat waktu untuk memenuhi standar GT World Challenge.
Penyempurnaan Sirkuit: Standar FIM dan Pengalaman Penonton
Di sisi infrastruktur, Sirkuit Mandalika melakukan sejumlah penyempurnaan teknis. Salah satunya adalah modifikasi area run-off – zona pengaman di luar trek – untuk memenuhi regulasi Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM). Tak kalah penting, fasilitas pendukung seperti paddock area, tribun penonton, dan media center juga ditingkatkan untuk memastikan kenyamanan seluruh pihak.
GT Asia 2025: Katalisator Pariwisata dan Ekonomi NTB
Event ini bukan sekadar ajang balap. Kehadiran 400-500 delegasi – termasuk pembalap, kru tim, dan keluarga – akan menyuntikkan geliat ekonomi lokal. Sektor akomodasi, kuliner, dan transportasi di Lombok diprediksi mengalami peningkatan trafik signifikan.
Lebih dari itu, GT Asia 2025 menjadi kesempatan emas mempromosikan pesona alam Lombok kepada komunitas motorsport global. Dampak jangka panjangnya? Posisi Indonesia sebagai destinasi motorsport Asia kian diperhitungkan.
Jadwal Lengkap dan Yang Perlu Disimak
Para pecinta balap wajib menandai kalender: Free Practice dan Qualifying akan digelar pada 8 Mei 2025, diikuti sesi balap utama pada 9-11 Mei. Selain lomba inti, rangkaian acara pendukung seperti fan meeting dan exhibition race juga siap menghibur penonton.
“Dengan segala persiapan yang matang, GT Asia 2025 di Sirkuit Mandalika tak sekadar tentang kecepatan, tapi juga tentang kebanggaan bangsa. Siap-siap saksikan momen bersejarah dimana Indonesia membuktikan: kita layak menjadi tuan rumah dunia!”
