3 Syarat Sah Menjadi ‘Muzaik’ untuk Bayar Zakat Fitrah 2025, Jangan Sampai Terlewat!

cara bayar zakat fitrah
Ilustrasi beras untuk menunaikan zakat fitrah. Foto:@Freepik.com
Mascim
Mascim
Print PDF

Ruang.co.id – Menjelang Idulfitri 1446 Hijriah, umat Muslim di seluruh dunia bersiap menunaikan kewajiban zakat fitrah. Namun, tahukah Anda bahwa ada syarat-syarat khusus yang harus dipenuhi agar zakat fitrah yang dibayarkan sah? Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Apa Itu Zakat Fitrah?

Zakat fitrah adalah kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu, baik laki-laki maupun perempuan, tua maupun muda. Zakat ini bertujuan untuk membersihkan diri dan membantu mereka yang membutuhkan. Zakat fitrah biasanya dibayarkan dalam bentuk beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa. Namun, menurut Ulama Shaikh Yusuf Qardawi, zakat fitrah juga boleh ditunaikan dalam bentuk uang yang setara dengan harga beras yang dikonsumsi.

Siapa Itu ‘Muzaik’?

‘Muzaik’ adalah sebutan bagi orang yang menunaikan zakat fitrah. Menjadi Muzaik tidak hanya sekadar membayar zakat, tetapi juga memastikan bahwa zakat tersebut sah sesuai syariat Islam. Berikut tiga syarat sah menjadi Muzaik yang perlu Anda ketahui:

Syarat Sah Menjadi Muzaik

  1. Beragama Islam dan Merdeka
    Syarat pertama adalah beragama Islam dan merdeka. Artinya, zakat fitrah hanya diwajibkan bagi umat Muslim yang tidak berada dalam status perbudakan. Kewajiban ini menjadi bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
  2. Menemui Dua Waktu: Ramadan dan Syawal
    Syarat kedua adalah menemui dua waktu, yaitu Ramadan dan Syawal, walaupun hanya sesaat. Misalnya, seorang bayi yang lahir di akhir Ramadan dan meninggal sebelum Idulfitri tetap wajib dizakati. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya momentum dalam menunaikan zakat fitrah.
  3. Memiliki Kelebihan Harta atau Rezeki
    Syarat terakhir adalah memiliki kelebihan harta atau rezeki yang mencukupi kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idulfitri. Jika seseorang hanya memiliki cukup untuk dirinya dan keluarganya, maka ia tidak wajib membayar zakat fitrah.
Baca Juga  Minal Aidin Wal Faizin Bukan Sekadar Ucapan Maaf! Ini Makna Lengkap dan Sejarahnya Menurut Ulama

Waktu Tepat Membayar Zakat Fitrah

Zakat fitrah dapat dibayarkan sejak awal Ramadan hingga sebelum pelaksanaan salat Idulfitri. Namun, alangkah baiknya jika zakat dibayarkan sebelum Hari Raya agar penyalurannya lebih cepat kepada mustahik (penerima zakat). Penyaluran zakat fitrah juga harus dilakukan sebelum salat Idulfitri agar ibadah ini sempurna.

Dengan memahami syarat-syarat sah menjadi Muzaik, Anda bisa menunaikan zakat fitrah dengan lebih baik dan penuh makna. Jangan lupa, zakat fitrah bukan hanya kewajiban, tetapi juga bentuk kepedulian kita kepada sesama. Selamat menunaikan ibadah zakat fitrah!

Dengan artikel ini, semoga pembaca ruang.co.id semakin memahami pentingnya zakat fitrah dan syarat-syaratnya. Mari bersama-sama menyempurnakan ibadah Ramadan dengan berbagi kebahagiaan!

Doa Kamilin adalah doa yang dibaca setelah salat Tarawih untuk memohon kesempurnaan iman, keberkahan, dan perlindungan dari Allah SWT.

Waktu terbaik adalah segera setelah selesai salat Tarawih, sebelum pulang atau melakukan aktivitas lainnya.

Tidak harus. Anda bisa berdoa dengan bahasa sendiri, namun Doa Kamilin dianjurkan karena mencakup banyak permohonan penting.

Manfaatnya antara lain meningkatkan keimanan, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan memohon ampunan serta keberkahan.