Wabup Mimik Gerakkan “Pelita Kebajikan” dengan Donasi Rp100 Juta di Milad Muhammadiyah

Donasi Muhammadiyah
Wabup Mimik menyumbang Rp100 juta pada Pengajian Fajar Timur Milad Muhammadiyah Tanggulangin untuk memperkuat dakwah dan fasilitas ibadah. Foto: Istimewa
Ruang Nurudin
Ruang Nurudin
Print PDF

Sidoarjo, Ruang.co.id — Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Mimik Idayana, menggugah perhatian publik, ketika ia menyerahkan bantuan Rp100 juta pada Pengajian Fajar Timur Milad Muhammadiyah di PCM Kedungbanteng, Tanggulangin, Minggu (23/11/2025).

Pada forum religius itu, ia menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memperkuat dakwah, pendidikan, dan sosial keumatan yang selama ini Muhammadiyah jalani.

Di hadapan jamaah, Wabup Mimik membuka pernyataannya dengan suara tegas namun penuh haru.

“Saya mengapresiasi dakwah Muhammadiyah yang menjaga cahaya pendidikan dan kemanusiaan. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo berdiri bersama umat untuk memperkuat iman, ukhuwah, dan keberkahan,” ujarnya.

Bantuan yang ia berikan berlandaskan mandat UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang memberi ruang bagi pemerintah daerah dalam pembinaan sosial-keagamaan, serta PP 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, yang membolehkan dukungan anggaran bagi kegiatan kemasyarakatan yang memiliki manfaat publik.

Wabup Mimik menegaskan bahwa dana tersebut diarahkan untuk pembangunan ruang ibadah dan fasilitas dakwah.

“Saya ingin bantuan ini memakmurkan masjid, menguatkan kegiatan pendidikan, dan membesarkan manfaat dakwah Muhammadiyah. Pemerintah daerah hadir bukan sekadar simbol, tetapi komitmen,” kata Mimik dengan nada menyala.

Ketua PCM Tanggulangin menyambut dukungan itu dengan rasa syukur. “Terima kasih Bu Wabup. Kami mendoakan kesehatan dan kekuatan untuk Ibu agar terus menebar manfaat. Insyaallah Muhammadiyah menjaga amanah dakwah untuk umat dan daerah,” tuturnya.

Pengajian berjalan khidmat, ditutup dengan dialog hangat antara pimpinan Muhammadiyah, jamaah, dan Wabup Mimik. Kegiatan ini menegaskan hubungan simbiotik antara pemerintah daerah dan organisasi keagamaan dalam membangun masyarakat religius, berdaya, dan sejahtera.

Melalui semangat Milad Muhammadiyah, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menegaskan kembali misinya: menghadirkan kebijakan yang tidak hanya administratif, tetapi menghidupkan nilai, harapan, dan masa depan masyarakat.

Baca Juga  Sidoarjo Kebut Tuntaskan Normalisasi Sungai Hadapi Penghujan