Makanan Khas Yogyakarta yang Wajib Dicoba

Surabaya, Ruang.co.id – Yogyakarta, kota tujuan wisatawan terbanyak di Indonesia. Kota yang terkenal manis dan syahdu ini menjadi kota pariwisata favorit para wisawatan lokal maupun turis.

Selain tempat yang unik dan bersejarah, Yogyakarta terkenal dengan berbagai makanan khas yang lezat. Tidak sedikit wisawatan sengaja berlibur ke Yogyakarta hanya untuk mencoba beberapa makanan khas di sini.

1. Gudeg

Gudeg adalah hidangan yang terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan dan rempah-rempah. Rasanya manis dan biasanya disajikan dengan nasi, ayam opor, telur pindang, tahu, tempe, dan sambal krecek (sambal dari kulit sapi).

Gudeg Yu Djum: Jl. Wijilan No. 167, Yogyakarta.
Gudeg Pawon: Jl. Janturan No. 36-38, Yogyakarta.

2. Bakpia

Bakpia adalah kue kecil berbentuk bulat yang terbuat dari campuran kacang hijau dan gula yang dibungkus dengan kulit tipis dari tepung terigu. Bakpia tersedia dalam berbagai varian rasa seperti kacang hijau, cokelat, dan keju.

Bakpia Pathok 25: Jl. AIP II KS Tubun NG I/504, Yogyakarta.
Bakpia Kurnia Sari: Jl. Glagahsari No.91, Yogyakarta.

3. Sate Klathak

Sate Klathak adalah sate kambing yang dibakar dengan bumbu sederhana hanya menggunakan garam dan merica. Keunikan dari sate ini adalah ditusuk menggunakan jeruji besi sepeda, sehingga panas dapat merata ke dalam daging.

Sate Klathak Pak Pong: Jl. Imogiri Timur No.5, Wonokromo, Pleret, Bantul.
Sate Klathak Pak Bari: Pasar Jejeran, Wonokromo, Bantul.

4. Oseng-Oseng Mercon

Oseng-Oseng Mercon adalah tumisan daging sapi atau ayam yang dimasak dengan banyak cabai sehingga rasanya sangat pedas. Hidangan ini biasanya dilengkapi dengan bawang merah, bawang putih, dan rempah-rempah lainnya.

Oseng-Oseng Mercon Bu Narti: Jl. KH. Ahmad Dahlan, Yogyakarta.

5. Angkringan

Angkringan adalah warung makan sederhana yang biasanya buka pada malam hari. Menyediakan berbagai macam makanan dan minuman murah seperti nasi kucing (nasi porsi kecil dengan lauk), sate usus, gorengan, teh jahe, dan kopi joss (kopi dengan arang panas).

Angkringan Lik Man: Jl. Wongsodirjan, Yogyakarta (Dekat Stasiun Tugu).

6. Bakmi Jawa

Bakmi Jawa adalah hidangan mie yang dimasak dengan kuah kaldu ayam dan campuran telur, ayam suwir, serta sayuran. Ada dua jenis bakmi Jawa: bakmi godhog (rebus) dan bakmi goreng (goreng). Rasanya gurih dan sedikit manis.

Bakmi Kadin: Jl. Bintaran Kidul No. 3, Yogyakarta.
Bakmi Shibitsu: Jl. Bantul No. 106, Yogyakarta.

7. Es Dawet

Es Dawet adalah minuman tradisional yang terdiri dari dawet (cendol) yang terbuat dari tepung beras atau tepung sagu, santan, gula merah cair, dan es batu. Rasanya manis dan menyegarkan, sangat cocok diminum saat cuaca panas.

Es Dawet Bu Watik: Jl. Wonosari Km. 10, Yogyakarta.

8. Yangko

Yangko adalah salah satu kue tradisional khas Yogyakarta yang terbuat dari tepung ketan dan memiliki tekstur kenyal serta rasa manis. Biasanya, Yangko dibalut dengan tepung ketan kering agar tidak lengket dan memiliki berbagai varian rasa, seperti original, pandan, dan durian. Warna-warni yang menarik dan rasa yang khas membuat kue ini menjadi salah satu oleh-oleh yang banyak dicari oleh wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta.

Yangkok Pak Prapto: Jl. Pramuka No. 52, Yogyakarta

9. Geplak

Geplak adalah salah satu kue tradisional khas Bantul, Yogyakarta. Kue ini terbuat dari parutan kelapa dan gula, dengan tekstur yang agak kasar dan rasa yang sangat manis. Geplak memiliki beragam warna cerah, seperti putih, merah muda, kuning, dan hijau, yang menambah daya tarik visualnya. Biasanya geplak dijadikan oleh-oleh khas dari Yogyakarta, terutama bagi wisatawan yang berkunjung ke Bantul.