Ruang.co.id – Bagi penggemar film horor, The Conjuring Universe bukan sekadar franchise biasa. Setiap ceritanya mengangkat kasus nyata yang ditangani oleh pasangan paranormal Ed dan Lorraine Warren, membuat setiap teror yang ditampilkan terasa lebih hidup dan mengganggu. Dengan The Conjuring: Last Rites yang akan tayang September 2025, mari kita mengingat kembali entitas-entitas paling legendaris yang pernah menghantui layar dan mimpi buruk penonton.
Batsheba: Penyihir yang Mengutuk Generasi demi Generasi
Muncul pertama kali di The Conjuring (2013), Batsheba adalah sosok penyihir dari abad ke-19 yang mengorbankan bayinya sendiri kepada iblis. Setelah aksinya terungkap, ia memilih untuk mengakhiri hidupnya di pohon dekat rumahnya, sekaligus mengutuk tanah tersebut. Keluarga Perron, yang kemudian tinggal di rumah itu, mengalami serangan fisik, penglihatan mengerikan, dan gangguan supranatural yang tak bisa dijelaskan. Yang membuat Batsheba begitu menakutkan adalah fakta bahwa karakter ini terinspirasi dari kisah nyata penyihir Salem, meski lokasinya diubah ke Rhode Island untuk keperluan film.
Bill Wilkins: Hantu yang Jadi Boneka Valak
The Conjuring 2 (2016) memperkenalkan Bill Wilkins, arwah seorang pria tua yang meninggal di kursi favoritnya di rumah keluarga Hodgson. Awalnya, ia tampak seperti hantu biasa yang marah pada penghuni baru. Namun, plot twist mengungkapkan bahwa Bill sebenarnya hanya alat bagi Valak, iblis jauh lebih kuat yang memanipulasinya. Adegan di mana Bill muncul melalui pantulan televisi masih dianggap sebagai salah satu momen paling ikonik dalam sejarah film horor.
Annabelle: Boneka yang Menyimpan Roh Jahat
Boneka Annabelle mungkin terlihat seperti mainan antik tak berbahaya, tapi jangan tertipu penampilannya. Di dunia nyata, boneka ini diklaim dirasuki roh jahat yang menyerang siapa pun yang berani menyentuhnya. Dalam film, Annabelle menjadi pusat teror yang memicu serangkaian kejadian mengerikan. Aslinya, boneka ini disimpan di museum Warren Occult Museum, dikunci rapat dalam kotak kaca dengan peringatan keras untuk tidak membukanya.
Iblis Tanpa Nama: Kekuatan Gelap di Balik Kasus Pembunuhan
The Conjuring: The Devil Made Me Do It (2021) mengangkat kasus nyata Arne Cheyenne Johnson, terdakwa pertama di AS yang menggunakan pembelaan “kerasukan setan” di pengadilan. Iblis dalam film ini tak memiliki nama, tapi kekuatannya nyata—ia merasuki Arne hingga membunuh orang tak bersalah. Adegan eksorsismenya begitu intens, memicu pertanyaan: bisakah iblis benar-benar mengambil kendali atas manusia?
Valak: Penguasa Kegelapan yang Tak Terkalahkan
Tak ada entitas di The Conjuring Universe yang lebih menakutkan daripada Valak. Iblis biarawati ini tak hanya menghantui keluarga Hodgson di Inggris, tapi juga menyusup ke mimpi Lorraine Warren dengan visi kematian Ed. Hanya dengan menyebut nama aslinya, Valak bisa diusir—tapi tidak sebelum meninggalkan trauma mendalam bagi penonton. Dalam literatur okultisme, Valak digambarkan sebagai demon yang menguasai 38 legiun setan, menjadikannya salah satu musuh terkuat Warren.
Mengapa The Conjuring Begitu Menakutkan?
Rahasia kesuksesan The Conjuring Universe terletak pada kemampuannya memadukan fiksi dengan kisah nyata. Setiap entitas dirancang berdasarkan catatan kasus Warren, memberi kesan autentik yang sulit ditemukan di film horor lain. Ditambah gaya penyutradaraan James Wan yang mengandalkan ketegangan psikologis alih-alih jumpscare murahan, franchise ini berhasil menciptakan horor yang bertahan lama di benak penonton.
Siap Menyambut The Conjuring: Last Rites?
Dengan Last Rites yang akan menjadi penutup kisah Ed dan Lorraine Warren, kita bisa berharap teror terbesar mereka belum terungkap. Sementara menunggu, coba tonton ulang serial ini—dengan lampu dimatikan, jika berani!
