Surabaya, Ruang.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sukses menyelenggarakan Parade Surabaya Juang pada Minggu (3/11) di Jalan Pahlawan sebagai bagian dari perayaan Hari Pahlawan, yang diperingati setiap 10 November. Tahun ini, parade terasa lebih istimewa karena telah terdaftar dalam Karisma Event Nusantara (KEN), sebuah penghargaan yang diberikan oleh Staf Ahli Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Masruroh, kepada Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani.
Kegiatan dimulai dengan pembacaan puisi oleh PJs Wali Kota Surabaya, menggambarkan peristiwa heroik pada 10 November 1945. Ribuan warga yang hadir ikut menyaksikan teatrikal pertempuran bersejarah, di mana puluhan pemeran berperan sebagai pejuang yang bertarung melawan tentara sekutu. Teatrikal ini menampilkan tiga masa penting: proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, pertempuran mempertahankan kemerdekaan pada 10 November 1945, dan masa Wirabangsa yang menandai upaya menjaga kemerdekaan hingga kini.
Para pemeran tampil dengan kostum khas pejuang kemerdekaan, lengkap dengan replika senapan, dan meneriakkan takbir “Allahu Akbar” yang mengobarkan semangat patriotik penonton. Suasana semakin emosional ketika lagu “Gugur Bunga” diputar sebagai penutup pertunjukan teatrikal ini.
Parade ini melewati tiga lokasi utama, yaitu Tugu Pahlawan, Siola, dan Alun-Alun Suroboyo, yang dipadati warga. Selain pertunjukan teatrikal, parade turut dimeriahkan oleh iring-iringan mobil Jeep Willys, kendaraan ikonik masa perjuangan, yang membawa PJs Wali Kota Surabaya, Forkopimda, pejabat Pemkot, serta para veteran hingga Alun-Alun Suroboyo.
Restu Novi Widiani, PJs Wali Kota Surabaya, menyatakan rasa bangganya karena Parade Surabaya Juang berhasil masuk dalam KEN. “Ini kali pertama saya terlibat langsung, dan meski parade ini diadakan setiap tahun, semangat yang ditampilkan dalam teatrikal tetap membara. Parade ini layak masuk dalam KEN agar semangat perjuangan Kota Surabaya semakin dikenal luas,” ujarnya.
Dengan penghargaan ini, Restu berharap sejarah heroik Kota Surabaya semakin dikenal masyarakat luas. “Penghargaan ini memotivasi Kota Surabaya untuk terus menghadirkan acara berkualitas, bukan hanya untuk Indonesia tetapi juga dunia,” tambahnya.
Sementara itu, Staf Ahli Menteri Pariwisata RI, Masruroh, memberikan apresiasi tinggi terhadap Parade Surabaya Juang 2024. “Event seperti ini penting untuk menanamkan nilai patriotisme, terutama bagi generasi muda. Semoga kegiatan ini juga memberi dampak positif pada perekonomian Surabaya,” ujarnya.
Parade kali ini menarik lebih dari 10 ribu penonton, jauh melampaui tahun sebelumnya. Penonton tidak hanya berasal dari warga Surabaya, tetapi juga dari luar kota. Promosi Parade Juang dilakukan hingga tingkat nasional untuk menarik wisatawan.
Masruroh menambahkan bahwa ke depannya, Pemkot Surabaya diharapkan dapat menambah lebih banyak event dalam KEN, termasuk acara kuliner yang saat ini sedang dipersiapkan. “Tahun depan, kami upayakan ada event kuliner yang juga bisa masuk dalam KEN,” tutupnya.