BSI Gaspol! Pembiayaan Otomotif Capai Rp5,258 Triliun di 2024

bsi Pembiayaan Otomotif Capai Rp5,258 Triliun
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencetak lonjakan pembiayaan otomotif hingga Rp5,258 triliun di 2024. Simak strategi dan promo menariknya!
Ruang redaksi
Print PDF

Surabaya, Ruang.co.id PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali bikin gebrakan di dunia otomotif syariah! Lewat layanan BSI OTO, bank ini berhasil menyalurkan pembiayaan otomotif sebesar Rp5,258 triliun hingga November 2024. Angka ini melonjak hingga 33,8% secara tahunan (year on year/yoy). Menurut SEVP Consumer Product Solution BSI, Wawan Setiawan, pembiayaan ini sudah mencakup sekitar 10.000 unit kendaraan sepanjang Januari hingga November 2024.

Wawan Setiawan bilang kalau minat masyarakat buat beli kendaraan terus meningkat, apalagi didukung sama stimulus dari pemerintah dan opsi kendaraan ramah lingkungan yang makin keren. “Pembiayaan syariah jadi pilihan masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang nggak stabil,” ujarnya.

BSI nggak cuma fokus di kota-kota besar, mereka juga rajin ngadain event-event seru buat menarik nasabah. Promosi yang ditawarkan pun nggak kalah menarik, bikin pembiayaan syariah makin diminati.

Target 2025: Lebih Dekat dengan Daerah Potensial

Melihat hasil positif ini, BSI optimis bisa lebih gaspol lagi di tahun 2025. Daerah potensial seperti kawasan industri dan area komersial jadi target utama mereka. Selain itu, kolaborasi bareng dealer dan mitra kayak PT Mandiri Utama Finance Syariah juga bakal diperkuat.

BSI nggak lupa manfaatin momen spesial seperti Ramadan dan Idulfitri, yang biasanya bikin tren pembelian mobil makin naik. Wawan bilang, “Kami optimis bisa terus memberikan layanan terbaik dengan kerjasama strategis.”

BSI juga punya cara seru buat ningkatin literasi dan inklusi layanan syariah. Lewat acara BYOND Fest yang diadain di berbagai kota, nasabah bisa dapetin promo menarik. ada promo margin kompetitif, biaya administrasi mulai Rp4, car grooming gratis senilai Rp3 juta, bahkan ada peluang dapet paket umrah. Siapa yang nggak tertarik?

Baca Juga  Dorong Ekonomi Syariah, ITS Luncurkan Platform Digital HalalWave

Nggak cuma di sektor otomotif, BSI juga cetak prestasi keren di pasar modal. Saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) mencatatkan “return” tertinggi di antara emiten perbankan lain sepanjang 2024. Dengan harga saham tembus Rp2.730 per akhir tahun, BRIS naik 56,9% sejak awal tahun.

Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, bilang kalau 2024 itu penuh tantangan dan peluang. Tapi, berkat strategi jitu, BSI sukses besar. “Kinerja saham BRIS yang solid jadi pilihan utama investor,” katanya.

BRIS: Pemain Utama di Perbankan Nasional

BRIS berhasil mencatat price-to-book value (PBV) sebesar 2,90 dan price-to-earning (P/E) ratio 19,05. Ini menjadikannya bank premium di antara bank milik pemerintah lainnya. Dengan kapitalisasi pasar Rp125,93 triliun, BRIS masuk dalam lima besar emiten bank di Indonesia.

Hery optimis bahwa BSI bakal terus menjadi pemain utama di industri perbankan nasional. “Kami terus berinovasi dengan layanan digital berkualitas yang tetap berlandaskan prinsip syariah. BSI berkomitmen menjadi pilar utama ekonomi Indonesia,” tegasnya.