Bagikan Kartu BPJS dan Beras Kemasan Warnai Aksi Ribuan Ojol Sidoarjo

BPJS Kesehatan ribuan ojol Sidoarjo
Ribuan ojol Sidoarjo terima Kartu BPJS dan beras gratis dalam aksi doa bersama untuk Affan Kurniawan. Harapan baru bagi pengemudi. Foto: Istimewa
Ruang Nurudin
Ruang Nurudin
Print PDF

Sidoarjo, Ruang.co.id – Ribuan Ojek Online/Ojol se Kabupaten Sidoarjo berkumpul di parkir Timur GOR Sidoarjo, Jumat, (5/9/2025). Mereka menggelar aksi doa bersama untuk katian Affan Kurniawan.

Bupati, wakil bupati, beserta jajaran Forkompimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) dan para kepala OPD (Organisasi Pemerintahan Daerah) Sidoarjo, ikut tumpah ruah dalam aksi itu.

Sebelum doa bersama, ribuan massa ini mengawali Salat Gaib untuk mendiang Affan Kurniawan. Pengasuh Ponpes Al Basuni Siwalanpanji Buduran Gus Hasan Jamil Kholil, yang memimpin Salat Gaib.

Ketua DPRD Sidoarjo Abdillah Nasih, Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati, dan Kepala BNN Sidoarjo Kombes Pol Gatot Soegeng Soesanto, juga ikut dalam doa bersama itu.

Pemkab Sidoarjo kemudian membagikan beras kemasan masing-masing seberat 5 kilogram. Pemkab Sidoarjo membagikan Kartu BPJS Kesehatan kepada ribuan pengemudi ojol yang hadir.

Subandi, Bupati Sidoarjo mengajak seluruh Ojol, untuk ikut menjaga Kabupaten Sidoarjo. Harapannya, menjadi tugas bersama menjaga Kabupaten Sidoarjo supaya tetap aman dan nyaman.

“Sidoarjo adalah rumah kita, Sidoarjo adalah tempat tinggal kita, oleh karenanya mari kita jaga bersama,”ajaknya.

“Kalau rumahnya sendiri dijaga pasti aman, sanggup,?,” pinta Subandi, yang spontan dijawab sanggup dengan serempak oleh seluruh Ojol.

Meski hingga kini belum ada data spesifik yang memetakan berapa banyak pengemudi di Sidoarjo yang belum memiliki jaminan kesehatan.

Situasi Jaminan Kesehatan bagi Pengemudi Ojol secara nasional, menurut analisis Katadata, hampir separuh pengemudi ojol tidak memiliki jaminan sosial apapun.

Dari yang punya, sebagian besar adalah peserta JKN (Jaminan Kesehatan Nasional), baik dari iuran mandiri maupun peserta PBI (Penerima Bantuan Iuran).

Secara nasional pula, masih sekitar 23% pengemudi ojol yang memiliki jaminan kecelakaan, namun itu berasal dari pekerjaan sebelumnya, bukan dari aplikator ojol.

Baca Juga  Dari Kampus ke Masyarakat: IKA PMII Sidoarjo Siap Jadi Motor Perubahan Daerah!