Jember, Ruang.co.id – Di tengah kesibukannya melaksanakan ibadah Umrah di Madinah, Muhammad Fawait atau yang akrab disapa Gus Fawait resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember sebagai Bupati Jember terpilih. Bersama pasangannya, Djoko Susanto, Gus Fawait mengungguli pasangan petahana Hendy Siswanto dan Gus Firjaun dalam Pilkada serentak yang berlangsung pada 27 November 2024.
KPU Jember mencatat pasangan Fawait-Djoko, dengan nomor urut 2, meraih suara sebesar 588.761 atau 54,30 persen. Sementara pasangan Hendy-Gus Firjaun mendapatkan 495.499 suara atau 45,70 persen.
Melalui pesan suara yang dikirimkan dari Madinah, Gus Fawait menyampaikan rasa syukur atas kelancaran proses Pilkada di Kabupaten Jember. “Alhamdulillah saat ini saya berada di Madinah Al Munawaroh. Saya bersyukur kepada Allah karena Pilkada di Kabupaten Jember telah berjalan dengan baik dan lancar. Hari ini pasangan saya dan Pak Joko ditetapkan oleh KPU Jember sebagai pemenang Pilkada tahun 2024,” ujar Gus Fawait.
Ia menegaskan bahwa penetapan ini bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal dari perjuangan untuk mewujudkan visi besar dalam memajukan Jember. “Tujuan Pilkada adalah menghasilkan pemimpin yang memperjuangkan kesejahteraan masyarakat. Penetapan ini adalah langkah awal perjuangan kami sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih,” tambahnya.
Dalam pesannya, Gus Fawait memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam kelancaran Pilkada. Ia berterima kasih kepada penyelenggara Pilkada, TNI-Polri, 15 partai koalisi pengusung, tim pemenangan, dan para relawan yang telah berjuang bersama.
“Kemenangan ini bukan karena saya dan Pak Djoko hebat, tetapi karena dukungan luar biasa dari koalisi partai, tim pemenangan, dan para relawan,” tegasnya.
Gus Fawait juga berharap transisi pemerintahan di Jember dapat berjalan lancar dan damai, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. “Kami berkomitmen untuk bersinergi dengan pemerintahan pusat dalam membangun Jember yang lebih baik,” ujarnya.
Gus Fawait menegaskan bahwa visi misi yang telah disampaikan selama kampanye akan segera direalisasikan melalui Peraturan Daerah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Perda RPJMD). Hal ini akan menjadi dasar pembangunan Kabupaten Jember selama masa pemerintahannya. “Insya Allah, kami akan melaksanakan visi misi yang telah kami janjikan demi kemajuan masyarakat Jember,” ujarnya.
Ketua KPU Jember, Dessi Anggraeni, menjelaskan bahwa penetapan kepala daerah terpilih dilakukan serentak di seluruh Indonesia untuk wilayah yang tidak terdapat Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP). “Penetapan di Jember dilakukan setelah tiga hari kami menerima surat dinas dari KPU RI. Untuk wilayah yang terdapat PHP, penetapan akan dilakukan pada Maret 2025,” jelas Dessi, Kamis (9/1).
Dessi menambahkan bahwa penetapan ini menjadi penutup rangkaian tahapan Pilkada serentak 2024 yang telah berlangsung sejak pertengahan 2022. “Kegiatan ini adalah akhir dari perhelatan panjang Pilkada yang dimulai pada 2022. Semua proses telah dilakukan sesuai mekanisme yang berlaku,” ungkapnya.
Dengan penetapan ini, masyarakat Jember kini menanti langkah konkret dari Gus Fawait dan Djoko Susanto untuk membawa perubahan positif di Kabupaten Jember.
