Ruang.co.id – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya baru saja menggelar kompetisi pertolongan pertama pada korban kecelakaan tingkat pelajar. Acara ini diikuti oleh Palang Merah Remaja (PMR) dari berbagai sekolah di Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, dan Jombang. Kompetisi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pertolongan pertama di kalangan pelajar, sekaligus menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan keselamatan.
Ikhsan, Sekretaris Daerah Kota Surabaya sekaligus Ketua PMI Kota Surabaya, menjelaskan bahwa event ini digelar untuk menampilkan hasil pelatihan pertolongan pertama yang telah dilakukan oleh para pelajar di sekolah masing-masing. “Selama ini mereka sudah latihan di sekolah masing-masing, dibina PMI. Sekarang ditampilkan,” katanya. Ia berharap, melalui kompetisi ini, semangat dan pengetahuan pertolongan pertama pada kecelakaan dapat tumbuh di kalangan pelajar.
Kompetisi ini tidak hanya tentang teknik pertolongan pertama, tetapi juga tentang membangun karakter dan tanggung jawab. “PMR ini kan ada duta donor darah dan sebagainya, bukan berarti cuma jadi duta, tapi mereka juga diharapkan jadi contoh teman-temannya,” ucap Ikhsan. Dengan demikian, pelajar tidak hanya belajar tentang kesehatan dan keselamatan, tetapi juga tentang kepemimpinan dan kerja sama.
Kompetisi yang baru digelar pertama kali ini rencananya akan diselenggarakan setiap tahun. “Nanti akan diprogram pertolongan pertama pijat jantung dan lain-lain,” terang Ikhsan. Hal ini menunjukkan komitmen PMI Surabaya untuk terus meningkatkan kesadaran dan keterampilan pertolongan pertama di kalangan pelajar.
Salah satu alasan digelarnya kompetisi ini adalah sering terjadinya kesalahan dalam memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan, yang bisa berakibat fatal. Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan pelajar dapat memahami dan menerapkan teknik pertolongan pertama yang benar.
Selain kompetisi pertolongan pertama, acara yang digelar mulai Sabtu (22/2/2025) hingga Jumat (28/2/2025) di City of Tomorrow Mall ini juga menyediakan layanan gratis donor darah, pemeriksaan golongan darah, tes gula darah, dan asam urat. Ada juga kompetisi Coswalk, Drama Musikal, pameran seni atau mading 2D dan 3D, serta Duta Donor Darah.
Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan pelajar tidak hanya menjadi duta donor darah, tetapi juga contoh bagi teman-temannya dalam hal kesehatan dan keselamatan.