Tes CPNS 2024 Kemenag Jatim: Mencetak ASN yang Moderat dan Toleran

Tes CPNS 2024 Kemenag Jawa Timur
Seleksi CPNS 2024 di Kemenag Jatim memasuki tahap wawancara Wawasan Moderasi Beragama. Simak bagaimana upaya mencetak ASN yang moderat dan toleran.
Ruang M Andik
Ruang M Andik
Print PDF

Surabaya, Ruang.co.id – Proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur (Jatim) tahun anggaran 2024 kini memasuki babak akhir. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Non-CAT Wawancara Wawasan Moderasi Beragama digelar mulai 27 hingga 29 Desember 2024 di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.

Tahap ini menjadi sorotan karena menitikberatkan pada pemahaman moderasi beragama sebagai syarat utama menjadi ASN Kementerian Agama. Sebanyak 4.006 peserta tersebar di berbagai titik lokasi di seluruh Indonesia mengikuti wawancara yang dilakukan secara daring.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar, meninjau langsung pelaksanaan tes CPNS 2024 Kemenag Jatim di lokasi. Dalam wawancaranya, ia menegaskan pentingnya moderasi beragama bagi ASN Kemenag.

“Menteri Agama menegaskan untuk menjadi PNS Kementerian Agama itu harus memiliki sikap moderat, yaitu tidak boleh radikal, tidak boleh ekstrim ke kanan atau ekstrim ke kiri. Kalau orang tersebut adalah pemeluk Islam, maka ia melaksanakan agama harus berdasarkan sumber Al-Qur’an dan Hadits dengan tetap menghargai kearifan lokal tradisi yang ada,” ujar Bahtiar.

Ia juga menambahkan bahwa moderasi beragama adalah kompetensi dasar yang harus dimiliki ASN agar mampu menciptakan kehidupan yang rukun dan harmonis di tengah masyarakat yang beragam.

Dalam pelaksanaannya, tes wawancara moderasi beragama ini melibatkan 261 penguji yang telah bersertifikasi minimal sebagai pelopor moderasi. Penguji terdiri atas pejabat administrator, pejabat fungsional, dan tenaga ahli terkait di bidang moderasi beragama.

“Para penguji wawancara moderasi beragama kita pilih yang memiliki sertifikat minimal pelopor,” tegas Kakanwil.

Proses wawancara dilakukan secara daring dengan tetap menjaga integritas dan transparansi. Peserta diminta mempersiapkan diri dengan baik, karena tahapan ini menjadi penentu kelulusan mereka menjadi ASN.

Baca Juga  Apa yang Terjadi Jika Nilai SKD dan SKB CPNS 2024 Sama?

Salah satu peserta dari titik lokasi (tilok) MAN Surabaya, Tedy Firmansyah, mengungkapkan rasa lega setelah melalui serangkaian tes panjang.

“Alhamdulillah saya sudah mengikuti rangkaian Seleksi Administrasi, SKD, SKB CAT, dan SKB Non-CAT Praktik Kerja. Sekarang saya sedang menunggu giliran untuk Wawancara Wawasan Moderasi Beragama,” ujar pria asal Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo.

Ia juga mengungkapkan harapannya untuk lolos menjadi ASN tahun ini. “Semoga saya lolos menjadi PNS tahun ini. Tes CPNS Kementerian Agama ini sangat panjang, tapi saya berusaha semampu saya,” tuturnya penuh harap.

Kakanwil Kemenag Jatim juga memberikan peringatan kepada peserta untuk tidak mempercayai oknum yang menawarkan kelulusan dengan cara curang.

“Dalam proses seleksi ini tidak dipungut biaya. Kelulusan peserta adalah prestasi dan hasil kerja mereka sendiri,” tegasnya.

Pernyataan ini untuk mengingatkan agar para peserta berhati-hati terhadap upaya penipuan yang mungkin dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

Tahap wawancara Wawasan Moderasi Beragama dalam tes CPNS 2024 Kemenag Jatim menjadi bukti kuat komitmen mencetak ASN yang tidak hanya kompeten tetapi juga memiliki sikap moderat dan toleran. Dengan seleksi yang ketat dan transparan, diharapkan ASN yang terpilih dapat menjadi pelopor harmoni di masyarakat Indonesia yang majemuk.