Sidoarjo, Ruang.co.id ā Wakil Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana, membuka harapan baru bagi pelaku usaha mikro, dengan meninjau langsung renovasi warung rakyat milik Bu Sumi di Desa Sarirogo, Senin (25/8).
Warung sederhana yang dahulu beratap terpal, kini tampil rapih dan nyaman. Pemerintah daerah menyelesaikan tiga unit warung, melalui Program Bedah Warung Rakyat.
Program ini telah direalisasikan hingga 92,5% dari target 800 unit warung pada 2025.
Kunjungan penting ini menyiratkan komitmen Pemkab Sidoarjo tidak hanya memperbaiki fisik warung. Tapi juga meningkatkan daya saing, dan kesejahteraan pedagang kecil.
Wabup Mimik menegaskan, āMelalui program ini saya senang sekali karena ada warga Desa Sarirogo yang mendapat bantuan bedah warung. Mudah-mudahan bermanfaat bagi Bu Sumi dan membuat beliau lebih bersemangat lagi berjualanā.
Kalimat ini menunjukkan sentuhan personal dan empati tinggi dari sang pimpinan daerah.
Pemerintah tidak berhenti di renovasi lewat program bedah warung. Ia menambahkan bahwa Pemkab menyediakan akses permodalan melalui Kredit Usaha Rakyat Daerah (Kurda), dengan bunga ringan 0,16% per bulan, dan dengan plafon hingga Rp50 juta.
Skema ini, tersedia lewat BPR Delta Artha Sidoarjo, hadir sebagai solusi inklusif agar pelaku UMKM dapat berkembang tanpa terbebani bunga tinggi.
Dalam ungkapannya, Bu Sumi (53) mengaku terharu dan penuh semangat menjalani usahanya. Sebelumnya warung tampak beratapkan terpal, kini lebih layak dan ramai.
Suasananya adem, jadi tempat tongkrongan warga. Peningkatan ini bukan sekadar estetika, melainkan semangat hidup yang kembali tumbuh.
Secara lebih luas, Pemerintah Kabupaten menargetkan renovasi 2.000 warung rakyat dalam lima tahun ke depan.
Ini sebagai bagian dari 14 program prioritas pemerintahan Subandi-Mimik. Program ini sinergis dengan visi besarnya.
Yaitu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mengurangi kemiskinan, serta menciptakan peluang ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
Dengan sentuhan humanis dan inovatif, program ini tidak hanya membedah warung, tetapi juga membedah harapan banyak pelaku usaha kecil.
Inisiatif ini menyajikan solusi nyata bagi komunitas, tambah Wabup Mimik, menjadikan perjalanan UMKM di Sidoarjo tidak sekadar bertahan, tetapi tumbuh dan menginspirasi cara pengembangan pedesaan di masa depan.

