Sidoarjo, Ruang.co.id – Sebanyak 376 jamaah haji asal Sidoarjo yang tergabung dalam Kloter 11 resmi diberangkatkan pada Minggu pagi, (4/5). Keberangkatan ini dilepas langsung oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi di Pendopo Delta Wibawa, Sidoarjo. Kloter 11 menjadi yang pertama berangkat di tahun ini dari Sidoarjo.
Dalam rangka mendukung kelancaran keberangkatan, Pemkab Sidoarjo menyiapkan 8 bus untuk mengantar jamaah menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Dua ambulans juga disiapkan untuk memastikan kenyamanan jamaah yang membutuhkan bantuan, khususnya bagi mereka yang menggunakan kursi roda.
Sebagai simbolis dari dukungan pemerintah daerah, Pemkab Sidoarjo memberikan baju batik khas Sidoarjo kepada setiap jamaah. Kloter 11 ini merupakan bagian dari 9 Kloter jamaah haji asal Sidoarjo yang akan terbang menuju Tanah Suci tahun ini.
Bupati H. Subandi mengingatkan bahwa ibadah haji adalah ibadah fisik yang membutuhkan persiapan kesehatan yang optimal. Dalam sambutannya, ia berpesan agar jamaah menjaga kondisi tubuh dengan mengonsumsi vitamin dan makanan bergizi. “Jaga kesehatan, jangan lupa membawa obat-obatan, dan hindari minuman es. Jika merasa tidak enak badan, segera laporkan kepada pendamping haji,” pesannya dengan tegas.
Selain itu, Bupati Subandi mengingatkan agar jamaah mematuhi arahan pembimbing haji dan tidak terpisah dari rombongan. “Semoga seluruh jamaah haji Sidoarjo dapat kembali dengan predikat haji mabrur,” doa Bupati Subandi.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati juga meminta doa dari para jamaah agar Kabupaten Sidoarjo senantiasa mendapat berkah dan kemudahan dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan. “Kami memohon doa dari jamaah haji untuk kelancaran Kabupaten Sidoarjo, pimpinan daerah, serta OPD yang menjalankan tugasnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sidoarjo, Drs. Mufi Imron Rosyadi, mengungkapkan bahwa Kloter 11 adalah yang pertama berangkat dari Sidoarjo. Pada tahun ini, total ada 2.449 jamaah haji yang diberangkatkan dari Sidoarjo, terbagi dalam 9 Kloter.
“Kloter 11 terdiri dari jamaah haji dari lima Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), yaitu Al Ikhlas, Al Amanah, Arafah, Al Mubarokah, dan Al Wahyu, serta beberapa jamaah mandiri. Terdiri dari 170 jamaah pria dan 204 jamaah wanita, Kloter 11 ini memiliki jamaah haji dengan usia tertua, Pak Parimo, yang berusia 88 tahun, dan termuda, ibu Widia Nur Ardina, yang baru berusia 21 tahun,” tutur Mufi Imron.
Kloter 11 dijadwalkan masuk asrama haji pada pukul 07.00 WIB, dan akan terbang menuju Arab Saudi pada dini hari pukul 01.00 WIB. Jamaah haji ini termasuk dalam gelombang pertama yang akan mendarat di Madinah.
Dengan persiapan matang dan doa restu, harapan besar tercurah bagi jamaah haji Sidoarjo untuk menjalankan ibadah haji dengan khusyuk dan kembali dengan predikat haji mabrur.
