Sidoarjo, Ruang.co.id — Sebuah angin segar berembus bagi para atlet berprestasi di Kabupaten Sidoarjo. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sidoarjo tengah mematangkan rencana pemberian beasiswa pendidikan untuk atlet yang telah mengharumkan nama daerah.
Langkah monumental ini diawali dengan kunjungan resmi pengurus KONI Sidoarjo ke Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya, Selasa (15/7/2025).
Rombongan dipimpin langsung oleh Ketua Umum KONI Sidoarjo, Imam Mukhri Affandi, dan disambut hangat oleh Rektor Unitomo, Prof. Dr. Siti Marwiyah, bersama jajaran wakil rektor.
Dialog yang berlangsung di ruang Proklamasi Unitomo itu tidak sekadar seremonial.
Sebaliknya, pembicaraan serius mengenai peluang kerja sama beasiswa menjadi titik awal kolaborasi pendidikan dan prestasi olahraga.
“Kami ingin memastikan bahwa para atlet tidak hanya juara di lapangan, tapi juga sukses dalam pendidikan. Ini bentuk penghargaan sekaligus bekal masa depan mereka,” ujar Imam Mukhri Affandi dengan mata berbinar penuh keyakinan.
Menurut Imam, banyak atlet muda yang harus memilih antara mengejar medali atau pendidikan. Melalui program ini, keduanya bisa berjalan beriringan.
“Prestasi itu ada masanya. Tapi pendidikan membentuk masa depan. Beasiswa ini akan menjadi investasi jangka panjang bagi para pahlawan olahraga kita,” tegasnya.
Imam juga menginstruksikan agar tim data KONI segera menginventarisasi nama-nama atlet potensial, termasuk yang tampil gemilang di Porprov Jatim 2025 lalu.
Menanggapi langkah progresif tersebut, Rektor Unitomo, Prof. Dr. Siti Marwiyah, memberikan dukungan penuh. Ia menilai kerja sama ini tak hanya penting secara sosial, tapi juga strategis dalam membangun generasi atlet cerdas.
“Ini langkah yang sangat bagus, semoga rencana ini segera direalisasikan bersama. Dan itu akan sangat bermanfaat bagi para atlet,” kata Prof. Siti dengan penuh semangat.
Inisiatif KONI Sidoarjo ini membuka harapan baru. Bagi para atlet muda, prestasi kini tak lagi berbatas podium. Kini, tiap medali bisa jadi tiket menuju masa depan cerah, di ruang kelas, bukan hanya di lintasan. Sukses prestasi olahraganya, sukses pula pendidikan sarjananya.
