Ingin Karier Naik? Hindari 5 Hal yang Bikin Atasan Menilai Kinerjamu Kurang Maksimal

Kunci wawancara kerja saat atasan menilai kinerja
Gambar: Ilustrasi (pexels)
Ruang Ilham
Ruang Ilham
Print PDF

Surabaya, Ruang.co.id – Dalam dunia kerja, mendapat penilaian positif dari atasan adalah salah satu kunci keberhasilan. Tapi, pernahkah kamu merasa bahwa meski sudah bekerja keras, atasan tetap menilai kinerja kamu kurang memuaskan?

Bisa jadi, ada hal-hal kecil yang tanpa sadar kamu lakukan dan memengaruhi pandangan mereka. Yuk, cari tahu apa saja hal yang bisa bikin atasan menilai kinerja kamu kurang maksimal!

1. Tidak Konsisten dalam Menyelesaikan Tugas

Konsistensi adalah kunci penting dalam pekerjaan. Ketika kamu sering menyelesaikan tugas di menit-menit terakhir atau bahkan tidak sesuai dengan deadline, atasan akan menilai kinerja kamu tidak bisa diandalkan.

Meski hasilnya bagus, keterlambatan menunjukkan kurangnya manajemen waktu. Jadi, pastikan kamu selalu disiplin dengan jadwal dan punya prioritas yang jelas.

2. Kurang Inisiatif

Jika kamu hanya melakukan pekerjaan sesuai instruksi tanpa memberikan ide-ide baru, atasan bisa melihatmu sebagai seseorang yang pasif. Generasi milenial dan Gen Z dikenal dengan kreativitasnya, jadi manfaatkan itu untuk menunjukkan inisiatif.

Cari tahu lebih banyak tentang proyek yang sedang berjalan dan tawarkan solusi sebelum diminta.3

3. Tidak Mampu Bekerja dalam Tim

Bekerja dalam tim bukan hanya tentang menyelesaikan tugas bersama, tetapi juga soal membangun komunikasi yang baik. Kalau kamu sering terlihat kurang kooperatif, mudah tersinggung, atau bahkan cenderung egois, atasan akan menilai kamu tidak cocok untuk kolaborasi.

Latih kemampuan mendengar dan belajar menghargai pendapat rekan kerja untuk memperbaiki situasi ini.

4. Sering Mengeluh dan Membawa Energi Negatif

Sebagai bagian dari tim, energi yang kamu bawa ke tempat kerja memengaruhi suasana kerja secara keseluruhan. Jika kamu sering mengeluh tentang tugas, jam kerja, atau rekan kerja, itu bisa membuat atasan berpikir bahwa kamu tidak bahagia dan kurang berkomitmen.

Baca Juga  3 Kunci Sukses dalam Wawancara Kerja

Cobalah untuk lebih fokus pada solusi dibanding masalah agar energi positifmu menular ke lingkungan sekitar.

5. Kurang Update dengan Skill dan Teknologi

Di era digital seperti sekarang, perubahan terjadi dengan sangat cepat. Jika kamu terlihat tidak berusaha untuk belajar hal baru, atasan mungkin menganggap kamu tidak siap untuk menghadapi tantangan.

Luangkan waktu untuk mengembangkan skill-mu, baik lewat pelatihan online, workshop, atau membaca artikel terkini tentang tren di industri tempatmu bekerja.

Menjadi karyawan yang dinilai baik oleh atasan memang membutuhkan usaha ekstra. Namun, dengan menghindari lima hal di atas, kamu bisa meningkatkan penilaian kinerja dan menunjukkan bahwa kamu adalah aset berharga bagi perusahaan.

Ingat, pekerjaan bukan hanya tentang menyelesaikan tugas, tapi juga soal membangun kepercayaan dan menunjukkan kualitas diri yang maksimal.