Gus Fawait Pacu Jember: Usul Wisata Alam & Infrastruktur ke Pemerintah

Bupati Jember Usul Pengembangan Wisata
Bupati Jember Gus Fawait saat bertemu Wamenpar dan Menteri PU bahas pengembangan wisata & infrastruktur. Foto: IStimewa
Ruang Gentur
Ruang Gentur
Print PDF

Jakarta, Ruang.co.id – Bupati Jember Muhammad Fawait, secara formal melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa beserta kajaran, di kantor kementrian pariwisata ekonomi kreatif, (7/5).

Dalam pertemuan tersebut, bupati yang akrab dipanggil Gus Fawait ini mengusulkan pengembangan sektor pariwisata di Jember kepada pihak kementrian Pariwisata.

“Alhamdulillah, kita bertemu dengan ibu wakil menteri pariwisata beserta jajarannya untuk melakukan diskusi tentang pengembangan Pariwisata di Jember,” ujar Gus Fawait.

Menurutnya, potensi sumber daya alam di Jember sangat luar biasa sehingga bisa dimajukan lagi. Di sektor wisata, wilayah utara dan timur ada gunung-gunung yang mrmiliki panorama yang indah. Sedangkan di wilayah selatan ada pantai yang indah karena pantai di Jember mempunyai garis pantai yang panjang. Sedangkan di kota ada potensi pariwisata juga yaiitu Jember Festival Carnival (JFC).

” Kita tahu JFC yang memang lahir di Jember dan sudah dikenal hingga dunia internasional. Dari tiga sektor wisata itulah, kita mengundang Wamenpar bisa datang ke Jember untuk segera memajukan wisata di Jember,” tandas presiden Laskar Sholawat Nusantara (LSN).

Usai menemui Wamenpar, Gus Fawait juga berkesempatan bertemu menteri pekerjaan umum Dody Hanggodo. Dalam pertemuan tersebut, bupati yang berasal dari kalangan santri ini mengusulkan pembangunan infrastruktur di Jember agar bisa memudahkan akses masyarakat. Sehingga bisa mengentaskan kemiskinan di Jember.

“Kita tidak menutup mata bahwa angka kemiskinan di Jember berada di urutan kedua di Jawa Timur. Karena itu kita mengusulkan kepada menteri PU untuk bisa membangun infrastruktur di sana,” tukas Gus Fawait.

Usul pembangunan infrastruktur ini menurut Gus Fawait sangat penting bagi kemajuan Jember. Karena selama ini tidak punya infrastruktur yang mendukung dunia investasi. Karena tol belum tersambung, bandara tidak jalan dan pelabuhan tidak punya.

Baca Juga  Sound Horeg Melejit! Kini Bisa Didaftarkan Hak Cipta, Kemenkumham Jatim Buka Pintu Kreativitas

“Dari usulan ini Alhamdulillah menteri PU setuju dengan usulan ini. Kemudian kami juga mengusulkan masalah akses pasar di Jember yang selama ini juga belum mudah untuk diakses. Karena itu, menteri PU berjanji akan membangun jalan under pass Mangli. Kemudian membenahi pasar tanjung yang merupakan simbol ekonomi wong cilik dan merupakan pasar bersejarah bagi kabupaten Jember,” tuturnya.

Terakhir karena banyak warga yang miskin berada di pedesaan maka pertanian harus dioptimalkan. Bupati juga mengusulkan perbaikan infrastruktur pertanian berupa tanggul dan irigasi.

“Kita mengetahui ada potensi 5 ribu sampai 6 ribu optimalisasi lahan yang tinggal butuh infrastuktur tanggul dan irigasi. Mudah mudahan tahun 2026 semua bisa terealisasi sehingga Jember menjadi baru dan maju,” pungkasnya.