Ruang.co.id ā Jalan Kamboja 18, Surabaya, berubah menjadi pusat berkumpulnya semangat juara. Keluarga Besar Akukoncomu menggelar acara nonton bareng (nobar) pertandingan final Asean Cup 2025 antara Timnas U-23 Indonesia melawan Vietnam U-23. Suasana hangat dan penuh energi terasa sejak sore hari, dengan puluhan relawan dan pendukung setia yang memadati lokasi. Tak sekadar menonton, mereka hadir dengan satu misi: memberikan dukungan penuh dan doa terbaik agar Timnas Indonesia bisa meraih gelar juara. Selasa, (29/07/2025)
Azhar Kahfi, Pembina Akukoncomu dan Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD Surabaya, tak bisa menyembunyikan kebanggaannya melihat antusiasme para relawan. āIni bukti nyata kecintaan kita pada Timnas Indonesia. Semoga semangat ini bisa memacu mereka bermain lebih baik di lapangan,ā ujarnya dengan mata berbinar. Nobar ini bukan sekadar acara biasa, melainkan wujud solidaritas yang mengalir deras dari hati para pendukung.
Suara teriakan penyemangat dan nyanyian khas suporter terus menggema sepanjang pertandingan. Setiap serangan Timnas U-23 disambut sorak-sorai, sementara setiap peluang yang tercipta diiringi doa bersama. Nobar Akukoncomu menjadi miniatur stadion yang penuh emosi, di mana setiap detik pertandingan diikuti dengan degup jantung yang sama: harapan akan kemenangan Indonesia.
Para relawan Akukoncomu menunjukkan dedikasi luar biasa. Beberapa di antaranya bahkan mengenakan jersey Timnas Indonesia, sementara yang lain membawa spanduk bertuliskan dukungan. āKami percaya Timnas U-23 bisa membawa pulang piala. Ini saatnya Indonesia bersinar di kancah Asia Tenggara,ā seru salah seorang relawan penuh keyakinan.
Tak hanya melalui sorakan, dukungan juga diwujudkan dalam bentuk doa bersama. Sebelum pertandingan dimulai, mereka mengheningkan cipta sejenak, memohon agar Timnas diberikan kekuatan dan kesempatan untuk menjadi yang terbaik. āIni bukan sekadar pertandingan, tapi harga diri bangsa,ā tambah Azhar Kahfi.
Ajang nobar ini juga menjadi bukti bahwa sepak bola lebih dari sekadar olahraga. Ia adalah pemersatu, pengobar semangat, dan cermin identitas bangsa. Relawan Akukoncomu, dengan segala keterbatasan, menunjukkan bahwa dukungan tak harus selalu hadir di stadion. Dari Surabaya, semangat mereka melangit, menyatu dengan jutaan harapan rakyat Indonesia lainnya.
Di akhir acara, harapan akan kemenangan Timnas U-23 masih membara. āApa pun hasilnya, kami bangga pada mereka. Tapi tentu, juara adalah impian kita semua,ā tutup Azhar. Nobar Akukoncomu bukan sekadar tontonan, tapi bagian dari sejarah dukungan yang tak terlupakan untuk Timnas Indonesia.

