PPLI dan UMKM Bersinergi Kemitraan Logistik yang Membuka Gerbang Pasar Global

Kemitraan PPLI dan UMKM
PPLI kolaborasi dengan UMKM lewat PIX Express untuk percepat distribusi produk. Foto: Istimewa
Ruang redaksi
Print PDF

Ruang.co.id – Di tengah geliat ekonomi digital, Perkumpulan Pengusaha Logistik Indonesia (PPLI) mengambil peran krusial dengan menjalin kemitraan strategis bersama pelaku UMKM. Kolaborasi ini bukan sekadar wacana, melainkan aksi nyata melalui layanan PIX Express—unit usaha yang fokus pada pendistribusian produk UMKM secara efisien. Dengan menggabungkan kekuatan jaringan logistik nasional dan potensi UMKM, PPLI berkomitmen untuk mengatasi tantangan distribusi sekaligus membuka akses pasar global.

Menurut Dedi Haris, Ketua Umum PPLI, kemitraan ini dirancang untuk menjawab tiga masalah utama UMKM: biaya logistik tinggi, keterbatasan jaringan distribusi, dan minimnya dukungan teknologi. “Melalui PIX Express, kami menyediakan solusi terintegrasi mulai dari penyimpanan gudang hingga pengiriman berbasis data,” ujarnya dalam peluncuran cabang PIX Express di Surabaya.

Kolaborasi dengan asosiasi seperti IWAPI, HNSI, dan Desa Export menjadi kunci sukses program ini. Misalnya, produk olahan ikan dari nelayan anggota HNSI kini bisa didistribusikan ke pasar modern berkat dukungan infrastruktur PPLI. Sementara itu, UMKM perempuan binaan IWAPI mendapatkan pelatihan digital untuk optimasi penjualan online.

Kehadiran PIX Express telah menciptakan efisiensi rantai pasok yang signifikan. Sebelumnya, banyak UMKM mengeluhkan mahalnya biaya pengiriman ke luar pulau. Kini, dengan skema kemitraan logistik terpadu, ongkos distribusi bisa ditekan hingga 30%. Tak hanya itu, fitur pelacakan real-time memungkinkan pelaku usaha memantau pergerakan barang secara transparan.

Contoh suksesnya adalah UMKM kerajinan Gesid yang berhasil mengekspor produk ke Malaysia setelah bergabung dengan jaringan PPLI. “Dulu kami kesulitan mencari partner logistik yang kompetitif. Sekarang, PIX Express membantu kami masuk ke pasar ekspor dengan lebih mudah,” tutur Siti, salah satu pengusaha binaan Generasi Emas Indonesia.

PPLI tak berhenti di sini. Mereka sedang mengembangkan platform digital untuk memudahkan UMKM mengelola stok, pemesanan, dan pembayaran dalam satu sistem. Rencananya, tahun 2026 akan ada integrasi dengan marketplace besar seperti Tokopedia dan Shopee untuk memperluas jangkauan pemasaran.

Baca Juga  Warga Citra Harmoni Rayakan HUT RI dengan Jalan Sehat

Selain itu, PPLI gencar menjajaki kerja sama dengan kementerian terkait dan pemerintah daerah. Tujuannya jelas: membangun ekosistem logistik inklusif yang mendorong UMKM naik kelas. “Kami percaya, kolaborasi adalah kunci untuk menciptakan logistik nasional yang tangguh dan berkeadilan,” tegas Dedi.