Sidoarjo, Ruang.co.id – Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 di Pendopo Delta Wibawa, Rabu (30/7/2025), menjadi momentum strategis bagi TP PKK Kabupaten Sidoarjo untuk memantapkan peran dalam mewujudkan Asta Cita menuju Indonesia Emas 2045.
Dalam suasana penuh semangat, Bupati Sidoarjo H. Subandi, SH., M.Kn., memberikan apresiasi tinggi terhadap seluruh kader PKK. Ia menekankan bahwa peran PKK telah melampaui fungsi pendamping pemerintah.
“PKK bukan sekadar organisasi pendamping pemerintah, tapi adalah mitra strategis pembangunan, yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat di tingkat akar rumput,” tegas Subandi.
Ia menekankan tiga langkah penting: kader PKK harus adaptif terhadap perubahan zaman, sinergi lintas sektor harus diperkuat, dan penguatan database keluarga untuk efektivitas program.
Subandi juga menyerahkan penghargaan Adhi Bhakti Pratama kepada kader yang telah mengabdi lebih dari 10 tahun tanpa jeda. “Penghargaan ini bukan simbol, tapi bentuk penghormatan atas loyalitas dan konsistensi panjenengan semua,” ucapnya.
Ketua TP PKK Sidoarjo, Hj. Sriatun Subandi, menyampaikan bahwa peringatan HKG adalah ruang refleksi dan revitalisasi gerakan perempuan di level keluarga.
“HKG bukan sekadar seremoni, tapi momen evaluasi dan penguatan. Kami ingin semua pengurus memahami peran strategis dalam menggerakkan 10 program pokok PKK secara sinergis dan berdampak nyata,” ujar Sriatun.
Ia melaporkan partisipasi PKK Sidoarjo pada Rakernas X PKK di Samarinda yang menghasilkan dokumen arah kebijakan lima tahunan. “Insyaallah setelah ini kami akan menyelenggarakan RAKERDA tingkat kabupaten,” tambahnya.
Acara puncak juga diramaikan dengan lomba vlog PAAREDI (Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital), pemeriksaan kesehatan gratis bersama IWAPI, serta pameran UMKM binaan UP2K PKK dari seluruh kecamatan.
Semangat gotong royong dan kolaborasi yang mengakar menjadikan peringatan ini tak sekadar seremoni, tapi langkah konkret PKK Sidoarjo dalam menghidupkan gerakan sosial berbasis keluarga demi Indonesia Emas 2045.
