Surabaya, Ruang.co.id – Polsek Simokerto di bawah komando Kapolsek Kompol Didik Triwahyudi, S.H., menunjukkan langkah nyata untuk menjaga keamanan warga Surabaya melalui Patroli 97 Jogoboyo. Kegiatan patroli yang berlangsung pada Sabtu (11/1) dini hari ini menjadi bukti ketegasan aparat dalam menghadapi aksi gangster dan kejahatan malam yang meresahkan.
Dalam patroli ini, 31 personel gabungan dari Polrestabes Surabaya dan Brimob Polda Jatim dikerahkan dengan persenjataan lengkap. Langkah tegas ini bertujuan menciptakan rasa aman bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Simokerto yang rawan kejahatan.
Patroli dimulai tepat pukul 00.00 WIB, diawali dari depan Kaza Mall Jalan Kapas Krampung. Kapolsek Simokerto memimpin langsung penyisiran ke sejumlah titik rawan, termasuk wilayah Tambakrejo, Kenjeran, Kapasan, Sidodadi, hingga Pegirian. Menggunakan kendaraan roda dua dan mobil patroli, tim memastikan setiap sudut wilayah tetap kondusif.
“Saat patroli berlangsung, para personel menyisir seluruh wilayah Kecamatan Simokerto untuk memastikan tidak ada aktivitas yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas),” ujar Kompol Didik.
Waspada di Titik Sepi
Ketika tiba di kawasan Jalan Pegirian, suasana jalan yang lengang menuntut kewaspadaan ekstra. Potensi ancaman dari kelompok gangster atau pelaku kejahatan malam diantisipasi dengan ketat. Hingga patroli berakhir sekitar pukul 03.30 WIB, kondisi wilayah Kecamatan Simokerto dinyatakan aman.
“Hingga patroli berakhir, situasi di seluruh wilayah Kecamatan Simokerto dinyatakan aman dan kondusif,” tandas Kompol Didik.
Kapolsek Simokerto menegaskan bahwa patroli ini akan terus dilakukan untuk memastikan rasa aman di tengah masyarakat, terutama pada waktu-waktu rawan. Langkah ini sejalan dengan komitmen Polsek Simokerto dalam menekan tindak kriminal dan menciptakan suasana tenteram.
“Kami akan terus mengantisipasi segala potensi gangguan kamtibmas. Masyarakat harus merasa aman, nyaman, dan tentram, terutama di waktu dini hari hingga pagi,” ujar Kompol Didik.
Selain itu, patroli rutin ini juga menjadi sinyal kuat bagi pelaku kejahatan bahwa tidak ada toleransi terhadap tindakan kriminal. Dengan kehadiran petugas bersenjata lengkap di lapangan, Polsek Simokerto memastikan keamanan warga adalah prioritas utama.
Kompol Didik mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan setiap aktivitas mencurigakan di lingkungan mereka. Kehadiran polisi di tengah masyarakat bukan hanya untuk memberikan rasa aman, tetapi juga untuk menjalin kerja sama demi menciptakan lingkungan yang bebas dari ancaman kejahatan.
“Dengan kehadiran petugas bersenjata lengkap yang berpatroli rutin, warga diimbau untuk tidak ragu melaporkan setiap hal mencurigakan yang dapat mengancam keamanan,” tegas Kompol Didik.
Langkah tegas ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan dan memastikan wilayah hukum Polrestabes Polsek Simokerto tetap aman dari ancaman gangster dan tindak kriminal lainnya.
