Ruang.co.id – Fraksi Partai Golkar DPRD Jawa Timur mendukung perkembangan pengusaha UMKM yang berada dalam naungan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia ( HIPPI ). Dukungan tersebut disuarakan ketua fraksi Partai Golkar, Pranaya Yudha Mahardika, saat menerima rombongan pengurus HIPPI Jatim yang melakukan audensi di ruang rapat fraksi Golkar. Rabu, (10/9).
Dalam pertemuan tersebut, Yudha didampingi penasehat fraksi yang juga anggota komisi A, Freddy Poernomo. Sementara rombongan delegasi Hippi dipimpin Imam Muhajirin Elfahmi atau akrab dipanggil Coach Fahmi yang juga menjabat sebagai Ketua DPD HIPPI Jatim periode 2025ā2030, bersama beberapa anggotanya yang semuanya pengusaha dari berbagai bidang.
Dalam audiensi ini HIPPI Jatim memerkenalkan diri karena kepengurusannya baru ditetapkan. Selain itu, pertemuan ini juga membahas kolaborasi dukungan kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Yudha yang juga anggota komisi C ( bidang keuangan) memastikan, Fraksinya akan terus mendukung perkembangan dunia usaha, termasuk UMKM.
Menurutnya, HIPPI yang tengah melakukan restrukturisasi dan repositioning organisasi dalam kinerjanya bisa sejalan dengan program pemerintah.
“Pertemuan denganHippi Jatim tadi memang ada semacam restrukturisasi keorganisasian. Artinya repositioning. Sekarang sudah lebih fokus kepada mengikuti program-program dari pemerintah pusat. Nah, kalau di Jawa Timur tentunya mengikuti apa yang menjadi visi-misi gubernur Jawa Timur,” ujar Yudha.
Legislator dari Dapil Jember, Lumajang ini juga menyampaikan program andalan Pemprov seperti Program Kredit Sejahtera (Prokesra) yang dititipkan di Bank UMKM Jatim.
“Tadi kami sampaikan beberapa program andalan yang ada di Jatim. Salah satunya Prokesra yang kita memang titipkan di Bank UMKM. Sehingga berbagai program itu agar bisa nanti disosialisasikan ke seluruh anggota Hippi supaya bisa membawa manfaat untuk anggota Hippi yang ada di Jawa Timur,” tambahnya.
Yudha menambahkan, pembahasan akan ditindaklanjuti pada rapat kerja HIPPI di Surabaya dalam waktu dekat. Fraksi Golkar siap memfasilitasi narasumber kompeten untuk sosialisasi program ke 38 kabupaten/kota.
“Saya yakin pengusaha yang tergabung dalam HIPPI ini berbisnis dalam berbagai skala. Ada yang sudah top, ada yang di tengah tengah dan ada juga yang masih baru levelnya atau masih di mikro. Sehingga program Prokesra itu tentunya akan banyak bermanfaat,” tandasnya.
Sementara itu, ketua HIPPI Jatim, Coach Fahmi menyampaikan, Hippi akan berusia 50 tahun pada 2026 nanti dan selama perjalanannya itu, HIPPI ingin tetap selaras dengan program pemerintah. Dengan usia tersebut, pihaknya kini makin gencar memperkuat kolaborasi dengan instansi pemerintahan.
Fahmi menambahkan bahwa pertemuan ini bagian dari rangkaian audiensi, di mana HIPPI telah mengunjungi dua fraksi DPRD untuk mendapatkan arahan. Ia juga menekankan tema Hippi Jatim āJawa Timur Makmur melalui UKM Menjamurā sejalan dengan gagasan Jatim sebagai gerbang baru Nusantara.
“Saya kira hari ini kita sudah mengunjungi dua fraksi yakni PKS dan Golkar dan mendapatkan banyak sekali arahan supaya gerakan kami di 38 kabupaten kota selaras dengan yang diinginkan oleh pemerintah. Jadi salah satunya misalnya program-program yang bisa diakses oleh usaha kecil dalam rangka permodalan tadi Prokesra,” jelasnya.
Fahmi berharap kolaborasi ini dapat memberikan afirmasi atau perlindungan bagi pengusaha pribumi, terutama UMKM yang sering terjepit oleh pemain besar.
“Ya, tentu kan selama ini pengusaha pribumi khususnya UMKM kan selalu terjepit pemain-pemain besar. Nah, maka kita dengan mendekat kepada pemerintah ya, harapannya mereka dapat afirmasi artinya perlindungan, prioritas seperti permodalan akses pasar,” pungkas Fahmi.

